Dalam hidup yang penuh tuntutan dan berbagai harapan dari orang lain, kita sering merasa sulit untuk mengatakan "tidak". Banyak dari kita takut mengecewakan atau kehilangan kesempatan, sehingga cenderung menerima semua permintaan, meskipun itu membuat kita lelah dan kewalahan. Padahal, kemampuan untuk menolak dengan tegas dan bijak adalah bentuk menjaga diri yang sangat penting untuk keseimbangan hidup dan kebahagiaan jangka panjang.
Menolak bukan berarti kamu egois atau tidak peduli, melainkan tanda bahwa kamu mulai menghargai kebutuhan dan batasan diri sendiri. Dengan menolak hal-hal yang tidak sesuai, kamu memberi ruang untuk fokus pada hal-hal yang benar-benar penting dan bermakna. Berikut ini adalah enam alasan kenapa kadang menolak bisa menjadi kunci utama untuk hidup yang lebih bahagia dan sehat secara mental.