6 Alasan Orang Tak Lagi Mencari Sahabat, Berteman Biasa Saja

Sahabat merupakan teman yang paling dekat dengan kita. Semua sahabat adalah kawan, tetapi tidak setiap teman bisa disebut sebagai sahabat. Buat kamu sendiri, seberapa penting arti sahabat dalam hidupmu?
Apakah menurutmu sahabat harus selalu ada dalam setiap fase di hidupmu? Seperti sahabat semasa sekolah, kuliah, bekerja, bahkan kelak ketika ketika kamu telah lansia. Bagaimana dengan orang-orang yang malah tak lagi tertarik untuk memiliki sahabat?
Jangan samakan mereka dengan orang yang gak mau bergaul atau antisosial, ya. Secara pergaulan, mereka baik-baik saja bahkan bisa tampak sangat friendly pada siapa saja. Mereka cuma meniadakan kategori sahabat dalam interaksi mereka dengan teman karena enam alasan sebagai berikut.
1. Persahabatan bisa membatasi pertemanan
Kalau kita sudah punya sahabat yang bikin nyaman sekali, biasanya kita melakukan apa saja hanya bersama mereka. Walaupun sebenarnya kita memiliki banyak teman, kita merasa cukup dengan beberapa sahabat saja. Tanpa sadar kita membatasi diri dalam pergaulan.
Pun terkadang ada kecemburuan dari sahabat bila kita mulai dekat dengan teman-teman yang lain. Kita seperti kurang loyal pada mereka, seolah-olah hendak meninggalkannya. Tanpa sahabat, kita lebih bebas dalam memperluas pertemanan.
Kita terdorong untuk menjadi kawan yang baik buat siapa saja. Lingkar pertemanan kita terus meluas dan ini penting juga untuk pengembangan diri. Kita terhindarkan dari eksklusivitas dalam persahabatan.