ilustrasi bau ketiak (freepik.com/8photo)
Beberapa orang mungkin memilih deodoran hanya berdasarkan aroma yang disukai, tanpa memperhatikan kandungan bahan aktifnya, ya. Hayo, apa kamu juga begini? Sebenarnya, gak semua deodoran dibuat sama, dan beberapa diantaranya mungkin gak efektif dalam mengatasi bau ketiak yang disebabkan oleh kondisi tertentu.
Antiperspiran mengandung bahan yang membantu mengurangi produksi keringat dengan menyumbat kelenjar keringat sementara, sedangkan deodoran dirancang untuk menutupi bau dengan aroma yang segar dan wangi. Jika kamu memiliki masalah dengan keringat berlebih, antiperspiran bisa jadi pilihan yang lebih baik. Namun, jika masalah utamanya adalah bau, deodoran dengan bahan antibakteri bisa membantu membunuh bakteri yang menyebabkan bau.
Selain itu, perhatikan juga bahwa beberapa orang mungkin punya kulit sensitif yang bereaksi terhadap bahan tertentu dalam deodoran. Ini justru bisa memperparah bau ketiak. Jika kamu mengalami iritasi atau ruam setelah menggunakan deodoran, sebaiknya beralihlah ke produk yang bebas dari alkohol atau pewangi buatan, ya.
Bau ketiak adalah masalah yang sering terjadi dan bisa mempengaruhi rasa percaya diri dan kenyamanan seseorang. Meskipun sering dianggap sepele, ada beberapa penyebab bau ketiak yang mungkin gak kamu sadari. Untuk mengatasi bau ketiak, selalu jaga kebersihan diri dengan baik, pilih makanan yang sehat, kenakan pakaian yang sesuai, serta kelola stres dengan baik. Nah, dengan memahami dan mengatasi penyebab bau ketiak, kamu bisa merasa lebih percaya diri dan nyaman dalam menjalani aktivitas sehari-hari!