Lingkup pertemanan diisi oleh orang dari berbagai macam latar belakang. Termasuk dari segi karakter, kebiasaan, dan pola pikir. Ada saatnya kita akan bertemu dengan mereka yang memiliki karakter problematik. Bahkan persoalan kecil dan sepele akan dibesar-besarkan.
Berhadapan dengan sosok problematik tentu menyulut emosi. Seandainya bisa, ingin menghadapi dengan tindakan anarkis. Namun, menuruti emosi juga tidak ada artinya. Dalam rangka menghadapi sosok problematik, kamu harus menerapkan strategi yang tepat.