Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
YouTube.com/IDN Times

Tren menulis rasanya tidak akan pernah menjadi sesuatu yang ketinggalan zaman karena kapan pun dan siapa pun bisa menjadi penulis. Dari waktu ke waktu akan ada nama penulis baru yang menjadi panutan bagi pembaca dan calon penulis lainnya.

Saat ini siapa yang tidak mengenal Nadhiva Allya Tsana atau yang lebih dikenal dengan nama pena @rintiksedu? Pada usianya yang terbilang cukup muda, Tsana memiliki banyak karya terutama dalam bidang menulis yang sudah dinikmati khususnya oleh para remaja di Indonesia.

IDN Times berkesempatan menghadirkan Tsana menjadi salah satu narasumber dalam acara Indonesia Writers Festival, pada Selasa, (22/09/2020). Tsana menceritakan pengalaman dan alasan kenapa menulis adalah passion-nya.

Selain itu perempuan yang menjadikan almarhum Sapardi Djoko Damono sebagai panutannya dalam dunia menulis ini membagikan tips menulis terutama bagi pemula yang ingin memulai atau memiliki passion menjadi penulis!

1. Mulailah menulis apa pun agar terbiasa

Untuk menjadi seorang penulis, maka menulislah sampai terbiasa. Tsana menumpahkan apapun yang ada di dalam pikirannya ke dalam sebuah tulisan.

Ia masih ingat ketika menjadi satu-satunya orang yang tidak terlibat dalam kisah asmara di antara ke tujuh teman lainnya ketika SMP. Tsana sangat ingin tahu bagaimana rasanya jatuh cinta, marah, dan kecewa yang dirasakan oleh teman-temannya.

Setiap pagi ia menuliskan perasaan mereka yang ia dapatkan dari hasil bertanya ke dalam sebuah tulisan yang sampai sekarang masih tersimpan rapih di rumahnya. Sejak saat itu ia terbiasa menulis sesuatu mengenai apa pun secara konsisten. Karena bagi Tsana menulis adalah sebuah proses yang panjang, maka konsistensi itu hal yang sangat penting.

2. Setiap penulis memiliki cara menulisnya sendiri

Editorial Team

Tonton lebih seru di