Mempersiapkan momen menuju pernikahan merupakan proses yang tidak hanya menguras emosi, tetapi juga membutuhkan perencanaan keuangan yang matang. Salah satu bagian penting yang tidak bisa diabaikan dalam proses ini adalah sesi pre-wedding, sebuah sesi pemotretan atau kegiatan pendukung lainnya yang menjadi bagian dari dokumentasi perjalanan cinta dua insan.
Meski tampak menyenangkan, kegiatan pre-wedding dapat menjadi beban keuangan jika tidak direncanakan secara cermat. Banyak pasangan muda tergoda untuk mengejar estetika tanpa memperhitungkan dampaknya terhadap keseluruhan anggaran pernikahan. Akibatnya, pengeluaran menjadi membengkak bahkan sebelum hari pernikahan tiba.
Agar kamu tidak mengalami over budget, yuk simak ketujuh hal yang harus diperhitungkan dalam anggaran pre-wedding di bawah ini. Scroll, yuk!