Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi seorang perempuan (pexels.com/Edmond Dantès)

Gak cuma satu orang yang mengatakan bahwa sifatmu tidak sabaran. Meski tadinya kamu tak merasa begitu, lambat laun dirimu juga sadar seiring banyaknya orang di sekitarmu yang memberikan penilaian serupa. Terkadang dirimu juga merasa menyesal setelah bereaksi penuh emosi karena sesuatu.

Keinginanmu buat memperbaiki diri dengan melatih kesabaran sudah amat tepat. Jangan malah kamu berkeras agar orang-orang harus mengalah terhadapmu. Mereka capek berhadapan denganmu yang selalu tergesa-gesa serta gampang marah. Namun, setelah sekian lama sifat ini ada padamu bisakah kamu berubah?

Tentu saja tak ada yang tidak mungkin di dunia ini apalagi terkait niatmu yang positif. Malah perubahan lebih mudah terjadi dengan usahamu sendiri daripada siapa pun berusaha mengubahmu. Delapan cara di bawah ini perlu diterapkan dalam keseharianmu supaya terjadi perubahan yang signifikan.

1. Berpuasa

ilustrasi memegang cangkir (pexels.com/Farhad Irani)

Apa pun metode puasa yang dipilih akan sangat berefek pada tingkat kesabaranmu. Dengan berpuasa, kamu mengatur kapan boleh makan dan minum. Kalau biasanya dirimu menikmati secangkir kopi atau teh dulu sebelum bekerja, sekarang harus melewatkannya karena sedang berpuasa.

Dirimu kudu sabar menunggu waktu berbuka. Berpuasa memang terasa sulit bagi orang yang gak sabaran. Namun, pengkondisian ini penting biar kamu bisa mengendalikan diri. Jika dirimu berpuasa di luar puasa yang diajarkan dalam agama, kamu bisa latihan dari waktu yang pendek sebelum bertambah panjang seiring rasa terbiasa.

2. Berjalan kaki

Editorial Team

Tonton lebih seru di