Ketika umat Muslim sedang menjalankan ibadah ke tanah suci, biasanya ada satu kegiatan yang sering dilakukan, yaitu mencium Hajar Aswad. Dalam Jami' al-Tirmidzi, al Hajj (858), Ibnu Abbas RA menyebutkan bahwa Nabi Muhammad SAW gak melambaikan (menyalami) apa pun, kecuali kepada Hajar Aswad dan Rukun Yamani.
Lalu, diriwayatkan juga dari Umar RA, bahwa Ia datang ke Hajar Aswad dan menciumnya. Umar pun berkata bahwa Hajar Aswad bukan batu yang membahayakan, tetapi bukan juga batu yang memberi manfaat. Jadi, Umar mencium Hajar Aswad semata-mata memang untuk mengikuti sunah Nabi Muhammad.
Umar menyebutkan hal itu agar gak ada yang menganggap bahwa kita perlu menyembah berhala. Ini dia beberapa adab dan etika ketika kita akan menyalami atau mencium Hajar Aswad.