Bagi kebanyakan orang, tidak ada yang lebih nikmat selain makanan atau minuman manis. Bisa dibilang mengonsumsi makanan dan minuman manis sudah jadi kebiasaan bagi masyarakat Indonesia. Sebenarnya, sah-sah saja mengonsumsinya, tetapi tetap harus dalam takaran yang tepat.
Pasalnya, data International Diabetes Federation (IDF) menjelaskan bahwa, pada 2021, penderita diabetes di Indonesia meningkat pesat selama 1 dekade terakhir. Parahnya, jumlah tersebut diperkirakan akan mencapai 28,5 juta orang penderita diabates pada 2045 mendatang. Jumlah itu 47 persen lebih besar dibanding angka pada 2021, dilansir dari laman Universitas Gadjah Mada.
Melihat realitas penderita diabetes yang begitu menyedihkan, laki-laki asal Malang, Jawa Timur, yang berkecimpung di dunia kesehatan, yakni Ahmad Hasyim Wibisono, mengambil tindakan. Ia menggagas sebuah layanan kesehatan di luar rumah sakit yang berfokus pada perawatan luka. Diberi nama Pedis Care, layanan itu sudah ada sejak 2015 lalu.
Ahmad Hasyim bak secercah harapan bagi para penderita diabetes yang hampir putus asa. Hasyim bersama Pedis Care dengan telaten merawat luka pada penderita diabetes. Tak heran, Hasyim dan Pedis Care mampu menerima penghargaan SATU Indonesia Awards dari Astra pada 2019 karena jasanya.