Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi nabung e-wallet (freepik.com/benzoix)

Generasi Z dikenal dengan adaptasi cepat terhadap teknologi, termasuk dalam hal keuangan. Saat bank konvensional masih jadi pilihan utama buat banyak orang, Gen Z justru lebih memilih e-wallet untuk menabung dan bertransaksi. Kenapa? Karena e-wallet menawarkan kemudahan, fleksibilitas, dan berbagai fitur yang lebih sesuai dengan gaya hidup digital mereka.

Dengan fitur yang praktis dan cepat, e-wallet jadi alat keuangan yang lebih cocok buat Gen Z. Berikut ini enam alasan kenapa mereka lebih suka nabung di e-wallet daripada bank konvensional!

1. Proses pendaftaran yang cepat dan mudah

ilustrasi nabung e-wallet (freepik.com/tirachardz)

Salah satu alasan utama kenapa Gen Z lebih suka e-wallet adalah karena proses pendaftarannya yang jauh lebih cepat dibandingkan dengan membuka rekening di bank konvensional. Hanya dengan beberapa klik di aplikasi, mereka bisa langsung memiliki akun e-wallet tanpa harus antri di bank atau bawa dokumen fisik.

Gak ada prosedur rumit atau verifikasi panjang seperti di bank, jadi semuanya bisa dilakukan hanya lewat smartphone. Ini sangat cocok dengan gaya hidup Gen Z yang serba cepat dan praktis. Cukup install aplikasi, verifikasi, dan langsung bisa dipakai untuk transaksi kapan saja.

2. Transaksi lebih cepat dan praktis

ilustrasi e-wallet (freepik.com/freepik)

Bagi Gen Z, kecepatan adalah kunci. E-wallet memungkinkan mereka untuk melakukan transaksi instan, baik itu transfer uang, pembayaran belanja online, atau bahkan beli kopi di kedai favorit tanpa ribet. gak perlu bawa uang tunai atau kartu fisik, cukup pakai ponsel dan semuanya beres dalam hitungan detik.

Proses pembayaran di e-wallet jauh lebih efisien karena bisa dilakukan hanya dengan scan QR code atau klik beberapa tombol saja. Kepraktisan ini yang bikin e-wallet lebih digemari daripada bank yang masih mengandalkan prosedur yang lebih panjang.

3. Fitur cashback dan promo yang menarik

ilustrasi seseorang memegang ponsel (pexels.com/Photo By: Kaboompics.com)

E-wallet sering kali menawarkan berbagai promo menarik, seperti cashback, diskon, atau voucher yang bikin belanja jadi lebih hemat. Gen Z yang cenderung memanfaatkan promo-promo ini merasa lebih diuntungkan dengan menggunakan e-wallet.

Setiap transaksi bisa dapat potongan harga atau bahkan uang kembali, yang membuat mereka merasa lebih puas bertransaksi. Apalagi banyak aplikasi e-wallet yang bekerja sama dengan berbagai merchant dan platform online, memberi peluang lebih besar untuk dapat penawaran spesial. Ini menjadi alasan penting kenapa Gen Z lebih suka menggunakan e-wallet daripada bank konvensional.

4. Bisa melakukan banyak hal dalam satu aplikasi

ilustrasi seseorang memegang ponsel (unsplash.com/Farzane Mohammadi)

E-wallet gak hanya bisa digunakan untuk menyimpan uang atau transaksi sehari-hari, tapi juga untuk berbagai aktivitas lain seperti investasi, pembayaran tagihan, hingga membeli pulsa dan tiket. Semua bisa dilakukan dalam satu aplikasi yang terintegrasi, jadi lebih efisien dan hemat waktu.

Gen Z bisa mengakses berbagai layanan finansial hanya dengan membuka satu aplikasi, tanpa perlu repot membuka beberapa rekening atau platform terpisah. Fitur yang lengkap dan praktis ini membuat e-wallet menjadi solusi keuangan serba bisa yang sesuai dengan kebutuhan mereka.

5. Bisa lebih mudah kontrol pengeluaran dengan fitur pengelolaan

ilustrasi e-wallet (freepik.com/stockking)

Sebagian besar aplikasi e-wallet kini dilengkapi dengan fitur pencatatan pengeluaran yang membantu penggunanya memantau keuangan. Gen Z bisa melihat langsung bagaimana uang mereka digunakan, apa yang dibelanjakan, dan berapa banyak yang tersisa. Fitur seperti kategori pengeluaran dan notifikasi transaksi membuat mereka lebih mudah untuk mengontrol pengeluaran dan menghindari pemborosan.

Dengan cara ini, e-wallet memudahkan Gen Z untuk hidup lebih hemat dan bijak dalam mengelola uang mereka. Bahkan beberapa aplikasi e-wallet juga menyediakan fitur budgeting agar pengguna bisa menentukan batas pengeluaran.

6. Keamanan dan proteksi yang lebih baik

ilustrasi seseorang memegang ponsel (freepik.com/freepik)

Keamanan menjadi prioritas utama bagi Gen Z yang sadar akan risiko pencurian data atau penipuan online. E-wallet biasanya dilengkapi dengan sistem keamanan yang canggih, seperti verifikasi dua faktor (2FA) atau biometrik, untuk memastikan setiap transaksi aman. Ini memberi rasa tenang bagi Gen Z yang lebih memilih melakukan transaksi digital ketimbang membawa uang tunai atau kartu fisik.

Dengan proteksi ekstra ini, mereka merasa lebih aman bertransaksi online. Meskipun bank juga menawarkan sistem keamanan, e-wallet lebih sering mendapatkan pembaruan teknologi yang lebih cepat dan sesuai dengan kebutuhan digital saat ini.

E-wallet memberikan banyak kemudahan dan fitur yang lebih sesuai dengan kebiasaan Gen Z yang serba cepat dan praktis. Dari proses pendaftaran yang mudah, transaksi yang instan, hingga promo menarik, e-wallet memberikan nilai tambah yang gak didapat di bank konvensional.

Selain itu, dengan fitur-fitur pengelolaan keuangan dan keamanan yang lebih modern, e-wallet juga menjadi pilihan yang lebih aman dan efisien. Gen Z memang cerdas dalam memanfaatkan teknologi untuk mengatur keuangan mereka, dan e-wallet adalah alat yang tepat untuk itu. Jadi, buat kamu yang belum coba, mungkin ini saatnya beralih ke e-wallet!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team