Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi mahasiswa (freepik.com/freepik)

Intinya sih...

  • Mahasiswa butuh belajar tentang batas dan asertivitas di tengah kesibukan perkuliahan yang padat

  • Belajar tentang batas dan asertivitas penting untuk menjaga energi sosial, identitas, dan kesehatan mental serta emosional mahasiswa

  • Belajar tentang batas dan asertivitas juga melatih kemandirian, tanggung jawab pribadi, serta menjaga relasi tetap seimbang

Di tengah kesibukan perkuliahan yang padat, tugas numpuk, sampai urusan organisasi dan pertemanan, banyak mahasiswa yang tanpa sadar kehilangan kendali atas ruang pribadinya sendiri. Hidup jadi terasa seperti dikejar-kejar tuntutan dari segala arah. Padahal, masa kuliah seharusnya bukan cuma soal akademik, tapi juga tentang belajar mengenal diri, menetapkan prioritas, dan menjaga kewarasan mental di tengah tekanan yang gak pernah habis.

Belajar tentang batas (boundaries) dan asertivitas bukan cuma penting buat jaga hubungan dengan orang lain, tapi juga krusial buat menjaga relasi dengan diri sendiri. Gak semua permintaan harus dijawab "Iya", dan gak semua orang bisa masuk ke ruang personal seenaknya. Dengan memahami konsep batas dan kemampuan untuk bersikap asertif, mahasiswa bisa lebih bijak dalam mengelola energi, emosi, dan waktu. Berikut ini beberapa alasan kenapa hal ini penting banget dipelajari sejak duduk di bangku kuliah.

Editorial Team

Tonton lebih seru di