TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Alasan Kenapa Gak Perlu Memamerkan Pencapaian Kita kepada Orang Lain

Lebih baik disimpan untuk diri sendiri saja, yuk!

Pexels.com/Christina Morillo

Manusiawi rasanya jika kita semua ingin dihormati, mendapatkan pengakuan, dan gak mau diremehkan. Pengakuan merupakan bentuk penghargaan dari orang lain atas kehadiran atau pencapaian kita, baik dalam hal apa pun. Dengan adanya pengakuan, hidup kita bisa terasa lebih berarti dan berguna.

Demi mendapatkan pengakuan, gak jarang orang akan tergoda untuk memamerkan setiap pencapaian mereka kepada orang lain. Meski ada juga orang yang menunjukkan berbagai prestasi yang telah ia capai kepada orang lain dengan tujuan yang baik, seperti untuk memotivasi orang lain.

Berikut ini tujuh alasan kenapa gak perlu memamerkan pencapaian kita kepada orang lain.

1. Orang lain belum tentu peduli

Pexels.com/Tirachard Kumtanom

Saat kita bercerita tentang pencapaian kita, gak semua orang akan peduli dengan hal tersebut karena setiap orang punya tujuan dan kesibukannya masing-masing. Mungkin ada segelintir orang yang peduli dan mau mengapresiasi pencapaian kita tersebut, tapi orang lain hanya cenderung penasaran terhadap hidup kita dan setelah mereka mengetahuinya mereka gak akan peduli lagi. Kamu mungkin pernah mendengar nasihat berikut: "Jangan menjelaskan tentang dirimu kepada siapa pun. Karena yang menyukaimu tidak butuh itu, dan yang membecimu tidak percaya itu."

2. Setiap orang juga pasti punya pencapaiannya masing-masing, bahkan bisa jadi di atas kita

Unsplash.com/Guille Álvarez

Setiap manusia punya kekurangan dan kelebihannya masing-masing. Misalnya kita punya pencapaian di bidang akademik, bisa jadi teman-teman kita yang gak terlalu menonjol di bidang akademik punya pencapaian di bidang olahraga atau seni. Bahkan, bisa saja level prestasi orang lain berada di atas kita. Kalau kita menunjukkan pencapaian kita yang mungkin gak seberapa ke orang yang level prestasinya di atas kita, bukankah kita sendiri yang akan malu?

Baca Juga: Biar Gak Asal Iri dengan Pencapaian Orang Lain, Sadari 5 Hal Ini 

3. Daripada bercerita tentang kesuksesanmu, orang lain lebih menginginkan quality-time bersama kamu

Unsplash.com/Priscilla Du Preez

Kita mungkin akan cenderung memamerkan prestasi pada teman-teman kita sendiri. Padahal, sebenarnya mereka gak butuh cerita tentang hal tersebut. Yang mereka butuhkan hanyalah menghabiskan quality-time bersama kamu. Karena itu, lebih baik kita fokus saja dengan waktu-waktu berkualitas yang kita habiskan bersama mereka.

4. Bahkan, bisa bikin hubungan dengan orang lain jadi renggang

Pexels.com/cottonbro

Niat kita menunjukkan prestasi ke orang lain mungkin untuk memotivasi orang lain melakukan hal yang sama. Tapi, gak semua orang bisa menangkap makna dari sikap yang kita tunjukkan tersebut.  Bisa-bisa, orang lain akan salah persepsi dan menilai kita sebagai orang sombong. Sikap kita tersebut juga bisa menimbulkan rasa iri orang lain terhadap kita. Bukan gak mungkin, hal tersebut akan berujung pada renggangnya hubungan kita dengan orang lain.

5. Pujian dari orang lain akan membuat kamu cepat puas

Pexels.com/fauxels

Beberapa orang mungkin akan merespons pencapaian kita dengan pujian. Meski terdengar menyenangkan, tapi hal tersebut juga akan membuat kita merasa cepat puas. Kalau sudah begitu, kita justru akan sulit berkembang.

6. Pamer pencapaian menguras energi dan waktu

Pexels.com/Erik Mclean

Pamer pencapaian ke orang lain akan menguras energi dan waktu kita. Daripada buang-buang energi dan waktu untuk melakukan hal tersebut, kenapa kita gak memanfaatkannya untuk melakukan berbagai hal yang lebih bermanfaat, seperti belajar skill baru atau melakukan hobi positif?

Baca Juga: 5 Pencapaian yang akan Kamu Raih Jika Berhasil Mencintai Diri Sendiri

Verified Writer

Rivandi Pranandita Putra

Mencari proofread skripsi/tesis/jurnal ilmiah? IG: @mollyproofread

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya