TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Cara Hidup Bahagia yang Paling Mudah, Tapi Sering Terlupakan!

Intinya jangan lupa bersyukur ya!

unsplash.com/

Guys, penah nggak sih mendengar sebuah pepatah yang mengatakan,

Apa yang kamu butuhkan, kamu telah memilikinya?

Pepatah itu terdapat di sebuah baskom air yang terbuat dari batu di Ryoan-ji Temple di Kyoto, Jepang. Pepatah itu nyatanya banyak mengubah hidup orang di seluruh dunia. Pernahkah kamu duduk diam sejenak dan melihat kembali kehidupanmu sehari-hari? Makanan yang cukup, punya tempat tinggal dan kebutuhan-kebutuhan dasar yang terpenuhi dengan baik. Yang gak kalah pentingnya, punya orang-orang yang peduli dan mencintai kamu.

Namun, seringkali kita memandang kehidupan gak se'sempurna' itu. Kita seringkali kecewa dengan apa yang kita miliki saat ini, tak seperti angan-angan. Mencari kenyamanan dengan meninggalkan kenyamanan yang lain. Membutuhkan pengakuan supaya mengesankan orang lain. Akhirnya, kita semakin jauh dari rasa syukur.

Dan pernah tidak kamu ingin mengetahui bagaimana cara hidup bahagia yang mudah? Jika kamu ingin memikirkan kembali kehidupanmu, satu hal yang harus ditanamkan dalam hati adalah perkara menyederhanakan hidup. Bagaimana caranya? Sebenarnya ada cara jika kamu ingin hidup bahagia dengan mudah, akan tetapi sangat disayangkan sering terlupakan oleh kita. Seperti hal-hal dibawah ini!

Menghargai apa yang kita miliki.

pexels.com

Seringkali kita sudah memiliki semua yang kita inginkan. Hanya saja kita melupakannya. Bangunlah kebiasaan untuk memperhatikan dan menghargai apa yang sudah kita miliki dan berterimakasihlah. Hargai orang-orang yang hadir dalam hidup kita, barang-barang yang kita miliki, makanan yang tiap hari tersedia dan momen-momen bersama orang-orang yang kita cintai.

Baca Juga: 8 Tanda "Menyakitkan" Kamu Sudah di Jalan Hidup yang Benar

Belajar menghormati seperti bagaimana kita ingin dihormati.

pexels.com

Dalam tradisi Zen, membungkuk kepada orang lain adalah bentuk latihan menghormati orang lain. Mungkin kamu gak nyaman jika melakukannya, tetapi kamu bisa melakukannya dengan cara lain. Misalnya dengan menghormati pendapat orang lain, berbicara dengan cara yang baik dan terlebih lagi menghormati keberadaan seseorang seperti bagaimana kita ingin dihormati.

Jika diri sendiri sudah cukup, lalu?

pexels.com

Merasa dirimu sudah lebih dari cukup? Mengapa tidak melakukannya untuk orang lain. Ada banyak orang-orang di sekitar kita, yang tanpa kita sadari sebenarnya membutuhkan kita. Entah itu mereka yang kelaparan di jalan atau bahkan teman yang dilanda depresi dan membutuhkan telinga kita untuk mendengarkan.

Bukan berarti kamu harus menghabiskan setiap waktu yang kamu miliki hanya untuk membantu orang lain. Tetapi jika kamu masih punya waktu, tenaga dan hal lain untuk diberikan kepada orang lain, itu artinya kamu sudah 'cukup' bukan?

Baca Juga: Kami Tahu Kepribadianmu Berdasarkan Perasaanmu Saat Melihat Gambar Ini

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya