Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi depresi dan stres setelah lulus kuliah (istock.com/Rattankun Thongbun)

Depresi dan stres setelah lulus kuliah bisa dialami siapa saja. Mulai dari perasaan putus asa, kehilangan minat dan motivasi, hingga memikirkan untuk mengakhiri hidup. Kondisi ini mungkin muncul karena kamu sedang mengalami masa transisi dari kehidupan kampus yang teratur, ke lingkungan yang dinamis.

Meskipun fenomena ini belum memiliki istilah medis yang resmi, bukan berarti tidak ada tips untuk mengatasinya. Terdapat beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi depresi dan stres setelah lulus kuliah di bawah ini.

1. Kurangi overthinking

ilustrasi overthinking (istock.com/Khosrork)

Ketika baru lulus kuliah, akan banyak tuntutan dan tekanan yang mungkin kamu alami, seperti tuntutan untuk segera bekerja. Meskipun kamu ingin segera mendapatkannya, tapi mendapatkan pekerjaan juga butuh waktu dan proses

Jika kamu belum mendapat pekerjaan, cobalah untuk mengalihkan fokusmu dari overthinking. Ingat, banyak lulusan yang juga sedang mencari kesempatan, dan setiap orang punya waktunya masing-masing. Ketika kamu terlalu overthingking, risiko untuk stres dan depresi akan meningkat.

2. Mulai buat perencanaan kegiatanmu

Editorial Team

Tonton lebih seru di