ilustrasi perempuan yang sedang bersedih. (unsplash.com/mxsh)
Kepergian seseorang ke pangkuan Tuhan mendatangkan duka mendalam. Namun, kita tetap harus tabah dan tegar karena Tuhan memberi pelipur dengan ayat-ayat Alkitab.
12. 1 Korintus 15:26
Musuh yang terakhir, yang dibinasakan ialah maut.
13. 2 Korintus 5:6-10
Maka oleh karena itu hati kami senantiasa tabah, meskipun kami sadar, bahwa selama kami mendiami tubuh ini, kami masih jauh dari Tuhan, sebab hidup kami ini adalah hidup karena percaya, bukan karena melihat, tetapi hati kami tabah, dan terlebih suka kami beralih dari tubuh ini untuk menetap pada Tuhan. Sebab itu juga kami berusaha, baik kami diam di dalam tubuh ini, maupun kami diam di luarnya, supaya kami berkenan kepada-Nya. Sebab kita semua harus menghadap takhta pengadilan Kristus, supaya setiap orang memperoleh apa yang patut diterimanya, sesuai dengan yang dilakukannya dalam hidupnya ini, baik ataupun jahat.
14. Ibrani 9:27
Dan sama seperti manusia ditetapkan untuk mati hanya satu kali saja, dan sesudah itu dihakimi.
15. Pengkhotbah 7:1
Nama yang harum lebih baik dari pada minyak yang mahal, dan hari kematian lebih baik dari pada hari kelahiran.
16. 1 Korintus 15:51
Sesungguhnya aku menyatakan kepadamu suatu rahasia: kita tidak akan mati semuanya, tetapi kita semuanya akan diubah, dalam sekejap mata, pada waktu bunyi nafiri yang terakhir.
Demikianlah ayat-ayat Alkitab yang mampu menghibur kita dalam kedukaan. Semoga bagi siapa pun yang kehilangan orang tersayangnya, akan diberi kekuatan dan penghiburan oleh Tuhan kita, Tuhan Yesus Kristus.