Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
lato-lato (IDN Times/Bayu Aditya Suryanto)

Akhir-akhir ini, tanah air sedang diramaikan dengan permainan yang mengeluarkan bunyi nyaring, yaitu lato-lato. Tidak hanya anak-anak, orang dewasa juga turut memainkan permainan ini. Permainan ini juga viral di media sosial, banyak orang yang berbondong-bondong memposting mereka sedang memainkan lato-lato. Tidak sedikit juga yang menghujat permainan ini karena suara yang ditimbulkan membuat telinga sakit.

Bagai dua bilah mata pisau, di balik keseruannya bermain lato-lato, ternyata tersimpan bahaya. Ternyata, lato-lato merupakan permainan yang pernah viral di Amerika Serikat sekitar tahun 1970-an dengan istilah clackers. Permainan ini dinyatakan sebagai permainan yang berbahaya dan dilarang di Amerika Serikat

Memakan korban

ilustrasi latto-latto (commons.wikimedia.org/Fotocollectie Anefo Reportage)

Kasus mengenai permainan lato-lato yang membahayakan ini pernah terjadi kepada anak laki-laki di Kubu Raya, Kalimantan Barat pada Selasa (27/12/2022). Anak laki-laki berinisial AN terluka pada bagian mata akibat terkena serpihan pecahan bola lato-lato. 

Akibat kejadian tersebut, sang anak, AN, dirujuk ke RSUD Soedarso Pontianak. Saat diperiksa, AN tidak bisa membuka mata sebelah kanan. Ia mendapatkan penanganan medis berupa operasi mata. Kondisi AN berangsur membaik, walaupun penglihatan sebelah kanannya masih terganggu.

Bahaya main lato-lato

Editorial Team

Tonton lebih seru di