Hidup di tengah hustle culture menuntut anak muda untuk selalu produktif dan mencapai target tinggi. Sebagai anak muda, kita sering memaksakan diri bekerja atau belajar tanpa jeda hingga mengabaikan tanda-tanda kelelahan mental dan emosional. Tekanan ini tidak hanya memengaruhi kualitas hidup sehari-hari, tetapi juga kesejahteraan jangka panjang.
Kita perlu memahami dampak hustle culture terhadap kesehatan mental. Mengabaikan stres, kecemasan, atau perasaan hampa bisa berujung pada burnout bahkan depresi ringan. Berikut lima beban psikologis yang sering dirasakan anak muda di tengah hustle culture.