Gagasan tentang hidup ideal sering muncul jauh sebelum seseorang benar-benar memahami hidupnya sendiri. Sejak memasuki usia dewasa, banyak orang sudah membawa gambaran tertentu tentang bagaimana hidup seharusnya berjalan. Gambaran itu terdengar masuk akal di kepala, tetapi terasa berbeda ketika dijalani.
Dari sini, mengejar hidup ideal pelan-pelan terasa melelahkan. Bukan karena mimpi itu salah, melainkan karena hidup tidak selalu memberi ruang untuk mengejarnya. Pada akhirnya, banyak orang berhenti mengejar hidup ideal tanpa perlu menyebutnya sebagai kegagalan. Berikut beberapa alasan yang jarang dibicarakan secara jujur.
