ilustrasi pasangan berkonsultasi dengan profesional (pexels.com/shvetsproduction)
Sarankan kepada mereka untuk mencari bantuan dari seorang profesional kesehatan mental, seperti seorang psikolog atau psikiater. Terapi kognitif perilaku atau terapi marah dapat membantu seseorang mengelola kemarahan mereka.
Dilansir Verywell Mind, Sanjana Gupta, penulis dan editor kesehatan, memberikan tips untuk mengatasi seseorang yang memiliki anger issues, dalam situasi di mana seseorang memiliki masalah kemarahan, penting untuk mendorong mereka untuk mencari bantuan profesional. Mendorong seseorang untuk mencari bantuan profesional merupakan langkah penting dalam membantu mereka mengelola dan mengatasi masalah ini.
Ada berbagai jenis terapi yang dapat membantu mengatasi kemarahan, termasuk terapi kognitif-perilaku, terapi keluarga, terapi psikodinamik, terapi psikoterapi sensorimotor, dan pengalaman somatik.
"Terapi adalah lingkungan yang sangat berguna untuk mengatasi masalah emosi dan reaksi kita terhadap situasi yang memicu emosi tersebut. Ketika mengalami emosi kuat atau marah, seringkali kita hanya melihat sebagian kecil dari situasi tersebut dan tidak mampu melihat gambaran keseluruhan, kata Pauline Peck, PhD, seorang psikolog berlisensi di Santa Barbara, California, dilansir Psych Central.
"Terapis dapat membantu mengidentifikasi pemicu-pemicu dan melakukan pemulihan pada trauma yang belum terselesaikan yang mungkin berkontribusi pada timbulnya kemarahan," tambahnya.