5 Cara Memulai Hobi Baca pada Usia yang Tak Lagi Muda

Cukup di dunia kerja saja ageisme berlaku. Buat yang belum tahu, ageisme adalah stereotip, prasangka, dan diskriminasi pada seseorang berdasarkan usianya. Maklum, apalah kita yang mungkin tak punya kuasa mengubahnya. Namun, jangan biarkan ageisme menginvasi ranah personalmu, bahkan mengatur caramu menjalani hidup. Termasuk saat akan memulai hal baru dalam hidupmu, jangan gunakan usia sebagai alasan buat melengos dari sesuatu yang menarik minatmu. Ini berlaku juga untuk hobi baca buku.
Tren baca buku belakangan kembali menarik minat banyak orang, termasuk anak-anak muda. Bahkan, influencer buku makin marak keberadaannya gara-gara tren itu. Merasa terlalu tua, terlambat, atau kelewat sibuk dan bokek untuk memulai baca buku? Berikut tips memulai hobi membaca yang bisa kamu coba.
1. Temukan dan tentukan motif
Semua hal itu berawal dari niat dan motif. Sebelum kamu menetapkan hati untuk memulai hobi baca buku, cari dulu motifmu melakukannya. Semakin kuat motifnya, semakin baik pula peluangmu untuk berhasil membangun kebiasaan tersebut.
Apakah kamu membaca karena ingin memperkaya perspektif dan wawasan sekaligus menjawab rasa penasaranmu pada banyak hal di dunia? Atau kamu ingin beralih ke membaca buku untuk mengurangi adiksimu pada media sosial? Apa pun itu, pastikan niat dan motif membacamu itu datang dari kebutuhanmu sendiri dulu. Jangan membaca hanya karena ingin dapat validasi eksternal.