Bulan Ramadan sudah berlangsung hampir setengah jalan. Tapi, apakah di antara kamu masih ada yang belum rutin atau malah belum pernah menjalani salat tahajud sama sekali? Padahal, salat tahajud adalah salah satu sumber ladang pahala dan salat sunah yang diutamakan di bulan suci ini, lho.
Supaya kamu gak termasuk kaum yang merugi karena gak menjalankan salat tahajud, yuk simak beberapa tips berikut. Cobalah untuk mempraktikkannya agar kamu lebih bersemangat melakukan amal ibadah tersebut.
Salah satu alasan kenapa kamu masih malas melakukan salat tahajud adalah barangkali kamu belum paham betul keutamaan dari qiyamul lail ini. Ketahui dan pahamilah bahwa salat tahajud punya beberapa keutamaan seperti tertuang dalam hadis berikut.
"Allah turun ke langit dunia pada setiap malam di sepertiga malam terakhir. Allah berfirman, "Barang siapa yang berdoa kepada-Ku, niscaya Aku kabulkan. Barang siapa yang meminta kepada-Ku, niscaya Aku penuhi. Dan barang siapa yang memohon ampun kepada-Ku, niscaya Aku ampuni." (HR. Bukhari & Muslim)
Imam Syafi'i pun pernah berucap bahwa doa saat salat tahajud laksana anak panah yang tepat mengenai sasaran. Maka, dengan memahami keutamaan ini, seharusnya bikin kamu terpacu untuk mulai rutin melakukan salat tahajud, terlebih di bulan Ramadan.
Selanjutnya, pastikan kamu gak begadang atau tidur terlalu larut di malam sebelumnya. Dengan tidur lebih awal, kamu bakal semakin mudah untuk bangun lebih awal juga. Kamu bisa mengatur sedemikian rupa sehingga durasi tidur malam kamu bisa tetap terpenuhi dengan baik.
Misalnya, kamu ingin bangun pukul 03.30. Maka, setidaknya kamu sudah harus tidur malam maksimal pukul 21.00. Selain memberi efek yang gak baik buat tubuh, begadang juga bukan merupakan kebiasaan Rasulullah saw.
Karena sekarang sedang masa work from home akibat pandemik COVID-19, maka tentunya kamu punya waktu lebih banyak berada di rumah. Manfaatkan kesempatan ini untuk beristirahat atau tidur di siang hari. Eits, bukan berarti tidur siang berlama-lama, ya. Namun, secukupnya saja.
Tidur siang bakal memberimu persiapan tenaga dan kekuatan. Selain itu, tidur siang juga menjadi salah bentuk ibadah bagi orang yang berpuasa di bulan Ramadan.
Jika kamu menggunakan smartphone-mu sebagai alarm, jangan lupa untuk mengaturnya dengan setting berbunyi setiap hari di waktu yang sama. Matikan mode snooze supaya kamu gak tergoda untuk tidur lagi.
Pastikan pula kamu memilih ring tone dengan ritme yang riang dan mengatur dengan volume yang sedikit agak tinggi. Letakkan smartphone atau jam beker tersebut di tempat yang agak jauh dari tempat tidur supaya memaksa kamu bangkit dari kasur saat mematikannya.
Bukankah menyenangkan jika kita bisa melakukan amal ibadah secara bersama-sama? Termasuk soal salat tahajud ini. Cobalah untuk saling mengingatkan antar anggota keluarga agar rutin salat tahajud. Kamu bisa ajak pasangan, orangtua, adik, atau kakak supaya lebih bersemangat bangun awal dan salat tahajud sebelum sahur.
Supaya kamu bisa merasakan kenikmatan beribadah, maka jangan lupa untuk memohon kepada Allah. Mintalah pada-Nya agar kamu diberi keistiqomahan dalam beribadah, agar kamu selalu rindu berinteraksi dengan-Nya, dan selalu ingin dekat dengan Allah. Doa yang bisa kamu panjatkan adalah sebagai berikut:
"Allahumma a'inni 'ala dzikrika wa syukrika wa husni 'ibadatika."
Yang artinya, yaitu:
"Ya Allah, tolonglah aku untuk berzikir kepada-Mu, bersyukur kepada-Mu, serta beribadah dengan baik kepada-Mu."
Rasulullah saw. pernah berwasiat kepada Mu'adz agar mengucapkan zikir atau doa di atas pada setiap akhir salat. Dianjurkan pula membacanya pada duduk tasyahud akhir saat salat sebelum salam.
Nah, itulah beberapa tips jitu agar kamu rutin melakukan salat tahajud saat bulan Ramadan ini. Harapannya, kamu bakal tetap rutin salat tahajud meskipun Ramadan sudah berakhir. Semangat beramal ibadah sebanyak-banyaknya, ya!