Tercatat sebagai salah satu amalan sunah yang diutamakan saat bulan Ramadan, salat tarawih sebaiknya jangan sampai kamu tinggalkan. Ada banyak sekali keutamaan salat tarawih. Kalau kamu mengetahuinya, pasti kamu akan merasa rugi jika luput menunaikannya.
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut beberapa hal penting yang wajib kamu tahu tentang salat tarawih. Simak baik-baik, yuk. Semoga bikin kamu makin khusyuk mengerjakan amalan ini, ya!
Jika salah satu target utama kamu di bulan Ramadan ini adalah mendapat ampunan dosa dari Allah, maka kerjakanlah salat tarawih dengan benar sesuai dengan tuntunan Rasulullah saw. Saat kamu sungguh-sungguh menjalankan salat tarawih, kamu berpeluang mendapat anugerah Allah berupa pengguguran segala dosa-dosamu.
Bukan cuma dosa kecil atau keingkaran tertentu saja, melainkan seluruh kekhilafan yang telah kamu lakukan dari sejak akil balig hingga saat di mana ibadah salat tarawih tersebut kamu lakukan.
Menurut HR. Muslim no. 749, formulasi bilangan salat tarawih adalah tak terbatas. Namun, standar jumlah rakaat salat tarawih menurut kebiasaan Rasulullah saw. yang diketahui dari hadis-hadis adalah 11 rakaat.
Jumlah ini bisa dengan formulasi dua rakaat salam sebanyak lima kali kemudian satu rakaat untuk salat witir, atau dua rakaat salam sebanyak empat kali lalu tiga rakaat salat witir. Formulasi lainnya yaitu empat rakaat salam sebanyak dua kali, ditambah tiga rakaat untuk salat witir.
Salah satu sifat salat tarawih Rasulullah saw. adalah memanjangkan bacaan surah. Sesuai HR. Muslim no. 756, Rasulullah saw. bersabda:
“Sebaik-baik salat adalah yang lama berdirinya.”
Maka, ketika para sahabat Rasulullah pernah salat bersama beliau, satu rakaat salat tarawih bisa menghabiskan bacaan sepanjang 5 juz 4 halaman. Masya Allah. Karena itu, saat menunaikan salat tarawih, dianjurkan untuk memperpanjang bacaan surah dan dilakukan dengan tenang atau tidak terburu-buru.
Untuk mencapai kesempurnaan salat tarawih, maka ada doa yang sangat dianjurkan untuk dibaca setelah salat tarawih, yaitu:
Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu anni’.
Doa ini memiliki arti "Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf yang menyukai permintaan maaf, maka maafkanlah aku." Namun, perlu diingat untuk jangan sekadar melafalkan doa ini saja. Bacalah dengan hati yang khusyuk dan sungguh-sungguh.
Saat mengucapkan doa tersebut, sembari tengok seberapa banyak dosa dan kesalahan yang selama ini kamu lakukan. Kamu bakal lebih merasakan koneksi antara bacaan doa tersebut dengan hati dan kondisi diri kamu.
Di masa pandemi COVID-19 ini, mungkin kamu bertanya. Apakah salat tarawih di rumah akan mengurangi pahala yang kamu dapat dibanding dengan salat tarawih di masjid?
Jawabannya, tidak. Sebab Rasulullah saw. sendiri telah mencontohkan salat tarawih di rumah dan di masjid. Beliau membagi tiga hari untuk salat di rumah dan tiga hari salat di masjid selama bulan Ramadan dengan tata cara salat yang sama di antara keduanya.
Jadi, meskipun saat ini kamu hanya bisa salat tarawih di rumah, usahakan untuk tetap melaksanakannya secara berjamaah layaknya salat tarawih di masjid. Hal tersebut dilakukan agar kebaikan yang kamu dapat tetap sama.
Nah, itulah beberapa hal penting tentang salat tarawih yang wajib kamu ketahui. Tetap semangat untuk mengerjakan ibadah ini ya walaupun #DiRumahAja.