Doa Koronka, Doa Kerahiman Ilahi Umat Katolik

Doa Koronka atau Doa Kerahiman Ilahi merupakan salah satu doa dalam Gereja Katolik. Doa ini dipercaya diajarkan Tuhan Yesus sendiri kepada Suster Faustina, melalui penampakan-Nya di tahun 1935.
Umumnya, umat akan memanjatkan Doa Kerahiman Ilahi pukul 15:00 setelah memanjatkan Doa Koronka. Doa ini kemudian diikuti dengan Doa Utama pada Kerahiman Ilahi.
1. Doa Koronka kepada Kerahiman Ilahi (Rosario)
Berikut tata cara melakukan Doa Koronka Kerahiman Ilahi yang menggunakan alat bantu rosario:
- Koronka dibuka dengan doa Bapa Kami (1 kali), Salam Maria (1 kali) Aku Percaya (1 kali)
- Pada manik “Bapa Kami” rosario, ucapkan doa berikut:
“Bapa yang kekal, kupersembahkan kepada-Mu Tubuh dan Darah, Jiwa dan Ke-Allahan Putera-Mu yang terkasih Tuhan kami Yesus Kristus, sebagai pemulihan dosa-dosa kami dan dosa seluruh dunia”. (Sebutkan ujub kita)
- Pada manik “Salam Maria” rosario bisa, diucapkan doa berikut ini:
“Demi sengsara Yesus yang pedih, tunjukkanlah belas kasih-Mu kepada kami dan seluruh dunia”. (10 kali)
- Koronka ditutup dengan doa :
“Allah yang Kudus, Kudus dan berkuasa, Kudus dan Kekal, kasihanilah kami dan seluruh dunia”. (3 kali)