Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
kholic.id

Berasal dari mitos Yunani, konon seseorang bernama Narciscus mengagumi gambaran wajahnya yang terefleksikan dari air kolam dan jatuh cinta pada dirinya sendiri. Istilah narcissism menjadi konsep dari teori psikoanalisis setelah penggunaannya populer oleh Sigmund Freud pada 1914. Kemudian Asosiasi Psikiatri Amerika telah memasukan istilah narsis menjadi salah satu daftar dari personality disorder pada 1968. Kini kita mengenalnya dengan istilah narsistik atau narsis.

Ciri orang yang berperilaku narsis ialah mereka terlalu mengagumi dirinya secara berlebihan sehingga berpikir dirinya lebih baik dari orang lain, senang membesar-besarkan suatu hal terutama yang berkaitan dengan dirinya, merasa dirinya adalah orang yang unik dan spesial serta sangat egois.

Jika kalian menghadapi orang yang memiliki kecenderungan narsis akut, yuk bantu menetralkan pandangannya yang terlalu berpusat pada dirinya dengan 5 kalimat berikut ini!

1. "Tidak juga" atau "Gak gitu juga, kali"

asiaone.com

Seorang narsis seringkali berupaya membuat orang-orang di sekitarnya kagum padanya. Ia akan membuat orang lain sependapat dengannya dan mengiyakan tuntutan-tuntutannya. Ketika banyak orang menerima dan sependapat, orang narsis akan dapat mengontrol mereka dengan pengaruhnya. 

Kata "tidak juga" atau ekspresi bahwa kita tidak sependapat dengannya, seperti pada "Gak gitu juga kali" adalah senjata yang tepat untuk menetralisasikan pendapat dan pandangannya. Selain itu juga menjauhkan diri kita dari ide atau opini yang diajukannya agar ia berpengaruh terhadap kita.

Seorang yang narsistik tidak dapat melihat atau sulit menerima kenyataan bahwa orang-orang yang tidak sependapat dengannya itu ada. Hal utamanya ialah karena orang yang narsis tidak pandai dalam mendengar apalagi menyimak orang lain.

2. "Aku gak percaya, bisa buktikan?"

Editorial Team

Tonton lebih seru di