Al-Qur’an merupakan kalam Allah yang tidak ada tandingan bagi-Nya yang diturunkan melalui malaikat Jibril kepada Nabi Muhammad SAW. dan merupakan salah satu mukjizat beliau.
Salah satu tujuan diturunkannya Al-Qur’an untuk menerangi umat manusia dengan kebenaran dan mengeluarkan kita dari kegelapan (segala bentuk maksiat) menuju cahaya iman dan kebaikan, maka dari itu Al-Qur’an disebut juga dengan cahaya. Sebagaimana firman Allah dalam surat An-Nisa ayat 174 dan Ibrahim ayat 1:
يٰٓاَيُّهَا النَّاسُ قَدْ جَاۤءَكُمْ بُرْهَانٌ مِّنْ رَّبِّكُمْ وَاَنْزَلْنَآ اِلَيْكُمْ نُوْرًا مُّبِيْنًا
“Wahai manusia! Sesungguhnya telah sampai kepadamu bukti kebenaran dari Tuhanmu, (Muhammad dengan mukjizatnya) dan telah Kami turunkan kepadamu cahaya yang terang benderang (Al-Qur’an)”. (QS. An-Nisa: 174)
الۤرٰ ۗ كِتٰبٌ اَنْزَلْنٰهُ اِلَيْكَ لِتُخْرِجَ النَّاسَ مِنَ الظُّلُمٰتِ اِلَى النُّوْرِ ەۙ بِاِذْنِ رَبِّهِمْ اِلٰى صِرَاطِ الْعَزِيْزِ الْحَمِيْدِۙ
“Alif Lam Ra. (Ini adalah) Kitab yang Kami turunkan kepadamu (Muhammad) agar engkau mengeluarkan manusia dari kegelapan kepada cahaya terang-benderang dengan izin Tuhan, (yaitu) menuju jalan Tuhan Yang Mahaperkasa, Maha Terpuji”. (Ibrahim: 1)
Membaca Al-Qur’an merupakan suatu kebaikan bernilai ibadah, terutama saat mendekati bulan suci Ramadan tentu kita harus mempersiapkan diri untuk beribadah lebih baik lagi. Bukan sekadar berpuasa menahan haus dan lapar, namun keperluan batin juga harus diimbangi yakni dengan melakukan beberapa amalan ibadah yang tentunya meningkatkan kedekatan diri kepada Allah SWT.
Berikut lima hadis yang akan membuatmu semakin semangat membaca Al-Qur'an saat bulan Ramadan.