Tampilan pameran Bentara Budaya Art Gallery (26/9/2023). (IDN Times/Febriyanti Revitasari)
Saat ini, Bentara Budaya Art Gallery menampilkan pameran bertajuk “Manusia Indonesia dalam Lukisan Koleksi Bentara Budaya”. Karya itu terdiri dari 37 lukisan, belasan wayang (kulit, kayu, dan rumput), patung modern, serta keramik. Untuk lukisan, koleksinya mencakup karya seniman dari era 1930-an sampai tahun 2000-an, seperti Affandi, Hendra Gunawan, S Sudjojono, Dullah, Agus Djaja, Nasirun, dan Budi Ubrux.
Bentara Budaya Art Gallery sendiri menempati ruang seluas 492 meter persegi berbentuk U shape yang berpusat pada lampu membran bulat menyerupai matahari sebagai simbol semangat. Pencahayaan galeri memanfaatkan special lighting system yang dapat diatur bentuk dan pendarnya sehingga karya seni tampil optimal. Untuk memfasilitasi pameran karya seni digital, tersedia videotron indoor berukuran 2,72 meter x 4,48 meter serta dua proyektor di sisi kanan galeri.
Suhu udara dalam ruang diatur dengan sistem pendingin sentral serta air dehumidifier untuk mengatur relative humidity (RH) standar museum guna mencegah kerusakan dan jamur. Dari sisi keamanan, Bentara Budaya Art Gallery dilengkapi CCTV thermal (suhu) dan non-thermal di sejumlah titik. Untuk antisipasi kebakaran, terdapat sistem sprinkler otomatis yang terintegrasi dengan fire detector dan fire extinguisher yang aman bagi benda seni.
Apakah kamu tertarik mengunjungi galeri baru ini? Bentara Budaya Art Gallery dibuka untuk umum dengan perjanjian. Pengunjung dapat menghubungi pengelola galeri untuk menjadwalkan kunjungannya.