Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
pixabay.com/Olessya-86040
pixabay.com/Olessya-86040

Semua yang Tuhan ciptakan tak terlepas dari kefanaan belaka. Orang-orang yang kamu cintai dan juga mencintaimu tak selamanya ada disisimu. Kehilangan entah orangtua atau bahkan teman dekatmu menjadi hal yang tak bisa kau hindari. Memang tidak ada yang tahu kapan ajal itu datang. Tapi bukan tanpa alasan Tuhan mengambil seseorang yang paling kamu sayangi. Bukan untuk menjadi alasan meratapi kesedihan dan terpuruk dalam keadaan. Terimalah dengan lapang, ikhlaskan dengan penuh agar kamu tidak terbelenggu dalam kesedihan.

Buat kamu yang mengalami kehilangan orang-orang yang kamu cintai, ada hikmah yang bisa kamu pelajari. Banyak pelajaran hidup yang bisa kamu ambil dibalik sebuah kehilangan yang kamu alami. Jadi, kamu harus tetap bangkit guys!

1. Tuhan tahu kamu mampu untuk itu Tuhan memanggilnya

kata-kata-kukatakan.blogspot.com

Hidup memang tak selalu sesuai dengan apa yang kita rencanakan. Banyak hal tak terduga yang kita sendiri tak menyangka akan menerimanya. Kehilangan entah orangtua atau bahkan teman dekatmu menjadi hal yang tak bisa kau hindari. Rasa takut tidak bisa melanjutkan hidup karena penyemangatmu sudah tiada menjadi alasan ketika kamu kehilangan. Menyerah, menyesali keadaan bukanlah solusi yang baik.

Padahal banyak hal postitif yang bisa kamu ambil. Cobalah untuk berfikir bahwa Tuhan yakin kamu mampu meneruskan hidupmu tanpa orang yang kamu cintai.

2. Kamu akan menjadi pribadi yang lebih mandiri

morning.id

Hidup tidak bisa berdiri sendiri, tapi ada kalanya Tuhan melihatmu mampu untuk menjalaninya sendiri. Kamu mampu untuk itu hanya mentalmu yang belum bisa menerimanya. Kehilangan tempat bertukar keluh kesah, kamu akan terbiasa menjalani hidup seorang diri. Awalnya memang berat untuk dilakukan. Cobalah untuk tidak mengeluh dan menjalaninya seorang diri. Kamu mampu, ubahlah pola pikirmu.

3. Tak ada alasan bagimu untuk menyerah

brilio.net/

Kejarlah mimpimu setinggi mungkin. Buatlah orang yang kamu cintai bangga karena prestasimu. Jangan menyerah dan mengurung diri bahkan sampai menangis berkepanjangan. Apalagi sampai menyerah karena penyemangatmu sudah tiada. Bukankah saat kamu menyerah kamu juga membuat sedih orang yang mencintaimu. Bangkitlah, buat mereka bangga karena kesuksesanmu.

4. Jangan terus menyalahkan keadaan agar kamu bahagia

hellosehat.com

Keluarlah dari lingkaran kegelapan yang membelenggu. Dirimu butuh istirahat, sembuhkan lukamu dengan menghibur diri. Walau hanya sekadar bercengkrama dengan temanmu. Daripada kamu terus-menerus menyalahkan keadaan, lebih baik waktumu kamu habiskan untuk hal-hal yang menyenangkan.

5. Banyak yang masih sayang padamu

3jeniskepribadian.blogspot.com

Terpuruk dengan keadaan, cobalah lihat sekelilingmu. Banyak yang men-support hidupmu, menolongmu bahkan menyemangatimu. Kamu tak harus menangis untuk merasa kehilangan. Memang semua ada masanya untuk mengingat. Tapi bukan setiap waktu kita harus mengingatnya. Bermain atau menyibukkan diri merupakan soslusi yang terbaik. Karena kalau kamu bahagia kamu akan merasa lupa akan kehilangan.

6. Tuhan telah menyiapkan pengganti yang lebih baik

pexels.com/@trinitykubassek

Tak usah risau, dibalik kehilangan orang yang sangat kamu sayangi. Ternyata dibalik semua itu Tuhan telah menyiapkan seseorang yang yang terbaik untuk bersamamu. Entah berapa lama kamu akan akan menunggu, intinya diwaktu yang tepat Tuhan akan mempertemukanmu dengan seseorang itu.

Gimana masih sedih karena kehilangan penyemangat? Ayolah move on guys!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team