Ilustrasi Hari Raya Galungan di Bali (IDN Times/Wayan Antara)
Hari Penampahan Galungan dilaksanakan sehari sebelum Hari Raya Galungan. Hari ini menyambut kedatangan Hari Raya Galungan yang merupakan hari kemenangan Dharma (kebeneran) atas Adharma (kebatilan).
Hari Penampahan Galungan umumnya berbentuk simbolis naga atau gunung. Dalam perayaan ini, terdapat upacara Penampahan Galungan yang diselenggarakan pada hari Anggara Wage Wuku Dungulan.
Di hari ini, umat Hindu umumnya akan menyembelih hewan ternak yaitu ayam, babi, dan itik. Hewan ini dipersembahkan untuk keperluan yadnya sebagai bentuk penyambutan Hari Raya Galungan. Pemotongan ini memiliki makna membunuh sifat keraksasaan yang ada dalam diri manusia.
Dalam kegiatan ini juga, umat Hindu akan memasang penjor Galungan. Lalu, melakukan ngayab banten pebyakaonan yang bertujuan untuk menyucikan diri dari gangguan Bhuta Kala. Lalu, umat Hindu akan melaksanakan penyomanyaan, yakni ritual menetralisir kekuatan Sang Kala Tiga.