Sebagian dari kita pasti sudah tidak asing lagi dengan dua singkatan FOMO dan JOMO. Fear of Missing Out merupakan kepanjangan dari istilah FOMO yang berarti ketakutan yang dirasakan seseorang jika tertinggal suatu event atau trend. Sedangkan JOMO adalah kebalikan FOMO yang memiliki kepanjangan Joy of Missing Out atau perasaan bahagia yang dinikmati seseorang meskipun dia ketinggalan segala trend sosial media atau event terbaru.
Di tengah gempuran media sosial seperti sekarang, sangat susah bagi kita untuk melepas smartphone dari genggaman kita. Tidak hanya saat bangun tidur, bahkan jika ada waktu luang sedikit saja kita langsung gunakan untuk mengakses sosial media dan melihat berita serta trend terbaru apa yang sedang terjadi. Tentu saja bagi penganut FOMO yang secara terusmenerus mengakses internet kebiasaan ini pasti membuat lelah secara fisik juga psikologis. Oleh karena itu, banyak orang yang akhirnya memilih untuk berubah menjadi JOMO. Tetapi ternyata menurut penelitian terbaru oleh Washington State University, JOMO tidak selamanya memiliki dampak positif, lho!