ilustrasi berpikir (pexels.com/cottonbro studio)
Daripada memendam amarah atau meledakkannya secara tidak terkendali, lebih baik cari solusi yang tepat untuk mengatasi masalah yang ada. Pikirkan apa yang bisa kamu lakukan untuk memperbaiki situasi atau mencegahnya terjadi lagi di masa depan.
Jika perlu, minta bantuan atau saran dari orang lain yang bisa dipercaya. Jangan lupa juga untuk bersikap realistis dan fleksibel terhadap hal-hal yang tidak bisa kamu ubah. Sadari bahwa amarah tidak akan menyelesaikan apa pun dan hanya akan membuatmu lebih menderita.
Dengan menerapkan strategi tersebut, kamu bisa menjaga keseimbangan emosi dan kesehatan mentalmu. Kamu juga bisa menjalin hubungan yang lebih baik dengan diri sendiri dan orang lain. Ingat, amarah adalah emosi yang bisa kamu kendalikan, bukan sebaliknya. Jadi, jangan biarkan amarah menguasai hidupmu, tapi atasilah dengan bijak dan positif.