ilustrasi dua orang bertengkar (pexels.com/Windo Nugroho)
Menurut artikel dari Psychcentral, penelitian tahun 2003 menunjukkan bahwa orang dengan narcissistic personality disorder (NPD) cenderung lebih sering menganggap diri mereka sebagai korban dibanding orang yang tidak menderita gangguan tersebut. Sebuah studi kualitatif pada 2020 juga menyebutkan bahwa anggota keluarga dari pasien NPD melaporkan bahwa mereka sering menunjukkan perilaku playing victim.
Orang dengan kepribadian narsisistik sulit introspeksi karena mereka sulit memahami dampak dari perilaku mereka terhadap orang lain. Ditambah perasaan superior yang berlebihan membuat mereka sulit menerima kenyataan yang tidak sesuai sudut pandang mereka. Dua sifat ini membuat penderita NPD merasa diserang saat diingatkan atas kesalahan mereka. Kalau sudah begini, mereka jadi playing victim.
Jadi, itulah beberapa alasan orang yang berperilaku toxic justru suka menempatkan diri sendiri sebagai korban dan menyalahkan orang lain.
Cara terbaik untuk menghindarkan diri dari hubungan yang tidak sehat dengan orang seperti ini adalah menetapkan batasan yang jelas dalam hubungan. Sebisa mungkin, hindari interaksi yang intens dengan mereka agar kondisi mentalmu tetap aman.