Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi interior rumah
ilustrasi interior rumah (pexels.com/Vecislavas Popa)

Intinya sih...

  • Kebocoran atap bisa dicegah dengan pemeriksaan rutin untuk mencegah retakan, jamur, dan kerusakan struktur.

  • Instalasi listrik yang usang dapat menimbulkan risiko kebakaran, diperiksa secara rutin untuk mencegah gangguan listrik serius.

  • Kebocoran pipa air dan serangan rayap bisa dihindari dengan pemeriksaan rutin untuk mengidentifikasi tanda awal sebelum masalahnya berkembang.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Rumah yang terawat dengan baik bukan hanya membuat penghuninya merasa nyaman, tapi juga bisa mencegah potensi kerusakan besar yang muncul secara tiba-tiba. Banyak masalah sebetulnya dapat terdeteksi lebih awal jika pemiliknya melakukan pemeriksaan rutin pada bagian-bagian penting yang dicurigai.

Pemeriksaan berkala bisa membantu memastikan setiap komponen rumah berfungsi sesuai semestinya, khususnya jika berkaitan dengan keamanan dan struktur bangunan. Berikut ini merupakan beberapa kerusakan rumah yang dapat dicegah dengan pemeriksaan rutin.

1. Kebocoran pada atap

ilustrasi atap rumah (unsplash.com/Prabu Panji)

Atap merupakan bagian rumah yang paling sering terkena panas, hujan, dan angin, sehingga potensi kerusakan mudah terjadi jika tidak diperiksa secara rutin. Kebocoran kecil yang tidak terlihat bisa saja meresap ke dindingnya atau plafon dan dalam waktu tertentu bisa menyebabkan retakan, jamur, hingga kerusakan struktur.

Pemeriksaan berkala dapat membantu untuk menemukan genting yang bergeser, atap yang retak, atau sambungan yang mungkin longgar sebelum masalahnya memburuk. Dengan memperbaiki bagian kecil sejak awal, maka bisa menghindari potensi kerusakan besar yang memerlukan penggantian atap secara menyeluruh.

2. Kerusakan pada instalasi listrik

ilustrasi instalasi listrik (pexels.com/Pixabay)

Instalasi listrik yang sudah mulai usang atau longgar bisa menimbulkan risiko korsleting yang sangat berbahaya bagi para penghuni rumah. Kabel yang terkelupas sedikit saja bisa menyebabkan hubungan arus menjadi tidak stabil dan berpotensi memicu percikan api.

Dengan pemeriksaan yang rutin, maka setiap komponen listrik seperti soket, saklar, dan panel utama bisa dipastikan berada dalam kondisi yang sangat layak pakai. Perawatan sejak dini dapat membantu mencegah kerusakan yang lebih serius dan menurunkan risiko kebakaran yang diakibatkan karena gangguan listrik.

3. Kebocoran pipa air

ilustrasi talang air (unsplash.com/Jon Sailer)

Pipa air yang bocor kerap kali baru disadari pada saat muncul tanda, seperti dinding lembab, lantai menggelembung, atau tagihan air yang meningkat secara drastis. Kebocoran kecil yang terus dibiarkan bisa mengakibatkan kerusakan pada struktur bangunan yang menimbulkan jamur berbahaya bagi kesehatan.

Pemeriksaan rutin bisa membantu untuk mengidentifikasi titik-titik kelembaban atau penurunan tekanan air yang tidak wajar sebelum masalahnya terus berkembang. Dengan memperbaiki pipa sejak awal, maka kamu bisa menghindari potensi kerusakan besar yang memerlukan pembongkaran dinding atau penggantian saluran air secara keseluruhan.

4. Rayap dan serangga pengganggu

ilustrasi furnitur rumah (unsplash.com/Lotus Design N Print)

Rayap merupakan salah satu penyebab kerusakan rumah yang paling sering luput dari perhatian, sebab mereka bekerja secara tersembunyi di balik dinding atau furnitur kayu. Serangan rayap yang tidak segera terdeteksi ternyata bisa menyebabkan potensi keropos pada struktur kayu dan bahkan melemahkan kekuatan bangunannya.

Pemeriksaan teratur oleh pemilik rumah bisa membantu untuk menemukan tanda awal, seperti serbuk halus, kayu yang terdengar kosong, hingga jalur tanah di bagian dinding. Tindakan pencegahan yang tepat bisa menghentikan potensi penyebaran rayap sebelum menimbulkan kerusakan yang lebih besar dan memerlukan renovasi yang tidak sedikit biayanya.

Kerusakan rumah sebetulnya bisa dihindari jika pemilik melakukan pemeriksaan berkala dan segera memperbaiki masalah kecil sebelum berubah menjadi parah. Justru melalui langkah-langkah sederhana, maka bisa menghemat biaya perbaikan dan meningkatkan kenyamanan, serta keamanan rumah. Dengan menjaga kondisi rumah secara rutin, maka hunian pun akan tetap nyaman setiap saat!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team

EditorAgsa Tian