5 Kesalahan Besar Fresh Graduate saat Menyusun CV, Bikin Gak Lolos!

Setelah pesta gelar sudah usai, mahasiswa kini beralih status menjadi fresh graduate. Saatnya untuk terjun mencari pekerjaan dengan memoles CV semenarik mungkin.
Namun sayangnya, masih banyak ditemukan kesalahan fresh graduate saat menyusun CV atau curriculum vitae. Alhasil meskipun pengalamannya bejibun, yang didapatkan malah zonk 'lamaran kerjanya ditolak. Supaya kamu tidak ketiban musibah ini, yuk koreksi dan perbaiki kesalahanmu berikut ini!
1. Pendidikan dicantumkan dari TK
Perusahaan tidak mau tahu kamu sekolah TK, SD, SMP dan SMA. Akan tetapi, pendidikan terakhir kamu mendukung posisi impianmu di kantor tersebut. Nah, kalau sudah tau, sekarang tinggal hapus bagian ini dari CV kamu.
Perbaiki dengan memasukkan riwayat pendidikan sarjana kamu lengkap dengan IPK, tahun angkatan dan kelulusan. Bila memungkinkan, tambahkan mata kuliah relevan, contohnya jika ingin mendaftar sebagai marketer mata kuliah seperti branding dan Customer Behavior sangat disarankan untuk disisipkan.
Selain itu, jika kamu mempunyai tugas akhir yang relevan tulis juga di CV. Cara ini selain membantu kamu untuk terjamin lolos juga bikin kesan profesional tersendiri.