Dalam bekerja, tidak menutup kemungkinan seseorang bisa terjebak dalam produktivitas yang toksik. Toksik di sini maksudnya kita merasa harus selalu produktif tiada henti. Bahkan menetapkan target pencapaian tertinggi. Kondisi demikian terjadi secara terus-menerus.
Padahal produktivitas yang toksik berpotensi mengganggu keseimbangan hidup. Kinerja bisa saja mengalami penurunan pada titik terendah. Sadar akan pengaruh negatif dari produktivitas toksik, tentu kita harus menerapkan kiat yang tepat untuk menghindari. Berikut tujuh di antaranya.