ilustrasi skincare routine (unsplash.com/Kaeme)
Individu dengan kulit sensitif akan merasakan sensasi terbakar, kemerahan, dan tidak nyaman pada permukaan kulitnya. Lalu, bagaimana caranya agar kulit tidak mengalami peradangan secara terus-menerus?
"Tentunya kita perlu pelembap. Pelembap ini sangat banyak, dan kemudian apa fungsi pelembap? Pelembap ini memperbaiki skin barrier nomor satu. Kemudian, menghidrasi kulit. Artinya, kulit yang kering kita lembapkan kembali dan itu adalah fungsi dari pelembap. Kemudian, meredakan iritasi yang tadinya gatel, rasa perih. Kalau misalnya kulitnya sudah lembap, tentunya akan menjadi berkurang gejala-gejala tersebut. Kemudian, pelembap juga akan mendukung perbaikan kulit. Yang kulitnya tadinya kasar, menjadi lembut lagi. Yang terakhir adalah melindungi kulit dari memicu iritasi. Jadi, dia akan membuat suatu selaput di atas permukaan kulit dan kemudian itu akan melindungi kulit kita dari bahan-bahan yang sangat iritatif," ujar Hanny.
Memiliki kulit sensitif memang membutuhkan perawatan ekstra. Salah satu solusi yang ditawarkan bagi pemilik kulit sensitif adalah pengaplikasian pelembap yang sesuai kebutuhan.
"Orang yang memiliki kulit sensitif penting untuk menjaga kulit dari bahan-bahan iritan. Kedua, pelembap sangat penting untuk diaplikasikan secara rutin dan teratur. Dan tentunya, pilih pelembap sesuai dengan kebutuhan dan kondisi kulit," jelas Hanny.
Seiring dengan perkembangan teknologi dan riset ilmiah, pelembap menjadi produk perawatan yang menghadirkan sejumlah fungsi. Tujuannya mendapatkan fungsi yang maksimal dari sebuah produk perawatan.
Hanny menjelaskan terkait fungsi pelembap saat ini "Pelembap itu ada beberapa jenis. Pelembap yang konvensional, dulu kita hanya tahu pelembap itu sifatnya oklusif, humektan atau emolien. Hanya tiga itu. Tetapi dengan berkembangnya pengetahuan dan kemudian banyak teknologi-teknologi baru, ternyata ada yang disebut pelembap terkini. Yang termasuk pelembap terkini, adanya tambahan berbagai bahan aktif untuk meringankan peradangan. Misalnya, colloidal oatmeal seperti yang ada di produknya Aveeno. Kemudian natural moisturizing factor, kemudian ada lagi kompleks mikrobio dan ceramide. Jadi, hal-hal ini yang menyebabkan produk yang saat ini menjadi lebih baik."
Penggunaan pelembap juga harus diikuti dengan penggunaan UV protector untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari. Hanny pun berbagi tips untuk memilih moisturizer dan tabir surya, yakni sebaiknya mempertimbangkan tekstur dari kedua produk perawatan kulit tersebut.
"Apakah pelembap bisa dikombinasikan dengan UV protector? Tentu saja bisa. Jadi, setelah digunakan pelembap, kita gunakan UV protector. Jadi, masih bisa. Tetapi, tentunya yang tidak terlalu menjadi lengket. Kemudian efek dari pelembap ini adalah menenangkan kulit. Jadi, meredakan reaksi kulit yang sensitif akibat cuaca panas," ujarnya.
Sebagai penutup, Hanny menekankan pentingnya membaca komposisi produk sebelum kita menggunakannya. Ia menekankan agar masyarakat dapat menjadi smart buyer, di mana hanya membeli produk yang resmi dan telah teruji klinis.