Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Times/Syarifah Noer Aulia

Tak pernah terbayang dalam benaknya akan tumbuh dan mencintai profesinya saat ini. Bagi seorang penulis seperti Wisnu Suryaning Adji, menjadi seorang penulis adalah pilihan hidupnya. Wisnu pun selalu percaya bahwa tak akan pernah ada proses dan hasil tanpa perjuangan di dalamnya. Oleh sebab itu, pencapaian dirinya hingga hari ini adalah buah kerja keras yang ditekuni.

Yuk, kita kenal lebih jauh dengan penulis novel "Rahasia Salinem" ini.

1. Sebenarnya gemar mengoleksi buku dan membaca setiap hari merupakan gambaran Ayah sedari dulu, bukan saya

IDN Times/Syarifah Noer Aulia

Semasa kecil, Wisnu mengaku sama sekali tidak suka membaca apa pun. Padahal sang ayah mengoleksi puluhan buku dan dibacanya setiap hari. Pemandangan inilah yang akhirnya menumbuhkan rasa suka Wisnu pada tulisan, tapi bukan berarti lantas ia jadi suka membaca. Semua berjalan dengan semestinya.

Memasuki usia remaja, ia masih belum menaruh minat lebih pada dunia tulis-menulis apalagi berniat menjadi seorang penulis. Meskipun rutin membaca banyak buku, kedua orangtua Wisnu melarang keras Wisnu memilih profesi sebagai penulis. Maklum, saat itu bekerja sebagai penulis bukan jadi pilihan hidup yang tepat.

2. Berawal dari iseng, siapa sangka akan benar-benar jatuh hati untuk bisa terus belajar menulis

Editorial Team

Tonton lebih seru di