6 Mindset yang Harus Dimiliki saat Berada di Titik Terendah

Saat sedang terpuruk, wajar saja jika kamu bersedih. Kamu boleh menangis sejadi-jadinya sampai hatimu lega. Namun, rasa sedih tersebut tidak bisa dibiarkan terlalu lama, nantinya kamu akan sulit untuk bahagia kembali.

Pada akhirnya, kamu memang harus memakakan diri untuk kuat dan bahagia. Meskipun berada di titik terendah, hidup ini harus terus berjalan. Jangan sia-siakan waktu dengan hidup dalam kesedihan dan tidak melakukan apa-apa.

Manusia terbiasa menggantungkan kebahagiaan mereka pada orang lain, begitu juga saat sedang terpuruk. Sampai kapan kita akan menunggu uluran tangan dari orang lain? Percaya pada diri sendiri rasanya lebih baik.

Selalu berikan kesempatan kedua pada dirimu, karena pada akhirnya hanya kamu yang bisa menolong dirimu sendiri untuk keluar dari masalah. Orang lain mungkin bisa membantu dan mendukung, tapi kamu harus memiliki kemauan yang kuat untuk bangkit.

Perasaan sedih mungkin akan membuat pikiranmu buntu, akibatnya sangat sulit memikirkan solusi untuk keluar dari masa kelam ini. Namun jangan menyerah begitu saja, teruslah berpikiran positif dan optimis.

Jika sudah terasa berat, kamu bisa bercerita pada orang-orang terdekat, keluarga atau pasangan. Tapi jika malu menceritakannya, jangan ragu untuk meminta bantuan profesional. Mereka akan mendengarkan ceritamu dan memberi saran secara objektif.

Secara tidak sadar, kita sering menjauhi orang di sekitar saat sedang sedih. Overthinking menjadi salah satu penyebabnya. Mungkin saja kamu tidak ingin membebani mereka atau kamu berpikir bahwa tidak ada yang peduli padamu.

Padahal kalau kamu mencoba berpikiran positif, masih banyak orang yang sayang dan benar-benar peduli padamu. Walaupun kamu sedang tidak baik-baik saja, jangan sampai kamu lepaskan rangkulan orang-orang baik di sekelilingmu.

Kamu memang tidak boleh menyalahkan diri sendiri, tapi jangan juga menyalahkan orang lain atas keadaan yang terjadi. Emosi bisa saja membuat kita menyalahkan orang lain agar diri kita merasa lebih baik.

Padahal, sikap paling tepat saat berada di titik terendah adalah introspeksi diri terlebih dahulu. Kamu harus mengenal dirimu sendiri, serta menerima segala kelebihan dan kekuranganmu. Dengan begitu kamu akan lebih mudah mencintai dirimu.

Kita memang tidak bisa meramal masa depan. Namun, tidak ada salahnya untuk percaya bahwa besok keadaan akan menjadi lebih baik. Tentunya, untuk mewujudkan masa depan yang indah kamu harus berusaha bangkit terlebih dahulu.

Jadikan ini motivasi supaya kamu bersemangat dalam menjalani hari. Tetap bersyukur dengan apa yang kamu miliki saat ini. Kegagalan di masa lalu bukanlah akhir dari segalanya, justru bisa dijadikan pelajaran untuk dapat lebih berkembang.

Bagi kamu yang sedang berada di titik terendah, jangan takut karena kamu tidak sendirian. Percayalah bahwa kamu adalah orang hebat yang mampu melewati kesulitan ini. Saat nanti keadaan sudah lebih baik, kamu akan bangga mengingat perjuanganmu melewati keterpurukan ini.