Film animasi Merah Putih One for All tengah menjadi sorotan menjelang peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-80. Film animasi berdurasi 70 menit ini, banjir kritik terkait kualitas visualnya.
Karya sutradara Endiarto dan Bintang Takari ini, mengisahkan petualangan anak Indonesia dengan latar belakang budaya yang beragam. Mereka bertugas untuk menjaga bendera pusaka. Namun menjelang upacara 17 Agustus, Sang Saka Merah Putih justru menghilang. Petualangan pun dimulai, anak-anak yang tergabung dalam "Tim Merah Putih" berjuang mendapatkan bendera itu kembali.
Ada sejumlah pelajaran hidup yang bisa dipetik dari cerita Merah Putih One for All, terutama nilai nasionalisme dan budaya Indonesia. Simak ulasan pelajaran hidup dari film Merah Putih One for All di bawah ini!
