Elmi Sumarni Ismau adalah seorang aktivis difabel yang berasal dari Kupang, NTT. Sedari muda, Nona Elmi—sapaan akrabnya—memang tertarik ikut dalam berbagai organisasi. Kini, di usianya yang sekarang 28 tahun, ia telah melakukan berbagai hal sosial yang patut menjadi suri teladan bagi kita semua.
Dua tahun bersama Gerakan Advokasi Transformasi Disabilitas untuk Inklusi (GARAMIN), sebuah lembaga yang dibentuk bersama lima orang rekannya, ia telah mencetak prestasi dan menginspirasi banyak kalangan. Adapun, satu jam wawancara bersama Nona Elmi sungguh membawa pandangan baru yang selama ini memang tidak terbayangkan bagi penulis.
“Impian kami itu adalah sebagai anak muda, kita ingin belajar untuk menjadi pemimpin dan mindset kami saat itu adalah kami seorang pemimpin masa depan,“ ujar Nona Elmi.