Di tengah dunia yang serbacepat, penuh distraksi, dan tekanan sosial yang datang bertubi-tubi, overthinking jadi masalah yang makin banyak dialami generasi sekarang. Mulai dari overthinking soal masa depan, karier, hubungan, sampai eksistensi diri sendiri, semua bisa bikin kepala sumpek tiap malam. Banyak yang mikir terlalu jauh, padahal kenyataannya belum tentu seburuk itu.
Dalam kondisi seperti ini, filosofi Stoikisme bisa jadi nafas segar buat yang butuh pegangan hidup biar gak gampang ambruk secara mental. Stoikisme bukan ajaran kaku yang cuma cocok buat para filsuf zaman Yunani Kuno. Justru, prinsip-prinsipnya malah makin relevan di era sekarang yang serba penuh kekhawatiran.
Stoikisme mengajarkan bagaimana caranya bisa tetap tenang dalam kekacauan, fokus pada hal-hal yang bisa dikontrol, dan melepas yang gak bisa diubah. Buat generasi overthinking, ini bukan sekadar ajaran, tapi bisa jadi strategi bertahan hidup yang realistis. Tertarik menerapkannya dalam kehidupanmu?