buka puasa bersama (pexels.com/PNW Production)
Perlu diketahui, penetapan awal Ramadan di Indonesia terbagi menjadi dua, yaitu versi pemerintah dan versi Muhammadiyah. Biasanya, Muhammadiyah telah menghitung hari dan menetapkan awal Ramadan sekaligus Hari Raya Idul Fitri dari jauh-jauh hari. Metode penghitungannya menggunakan hisab atau menghitung lewat peredaran bulan.
Berdasarkan Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor 1/MLM/I.0/E/2024 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadan, Syawal, dan Zulhijah 1445 Hijriah, bahwa 1 Ramadan 1445 H akan jatuh pada hari Senin, 11 Maret 2024.
Jika merunut tanggal tersebut, maka puasa Ramadan 2024 berapa hari lagi? Terhitung sekitar 21 hari lagi puasa akan dimulai. Umat Islam Muhammadiyah otomatis akan memulai puasa di tanggal tersebut.
Untuk umat Islam Nahdatul Ulama (NU), umumnya mengikuti kebijakan versi pemerintah. Penetapan puasa Ramadan belum muncul karena metode penghitungannya berbeda. Tidak hanya hisab, tapi juga melalui sidang isbat.
Sidang isbat dilakukan sehari sebelum tanggal 1 Ramadan. Namun, biasanya pemerintah sudah menetapkan perkiraan di kalender. Tahun ini, pemerintah memperkirakan tanggal 1 Ramadan 1445 jatuh pada hari Selasa, 12 Maret 2024.
Tanggal tersebut belum pasti karena masih menunggu sidang isbat, ya. Bila merujuk perkiraan itu, maka puasa Ramadan versi pemerintah sekitar 22 hari lagi.