Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi anak sekolah (unsplash.com/Bayu Syaits)

Perpisahan sekolah dasar adalah momen penuh haru yang akan selalu dikenang sepanjang hidup. Setelah enam tahun bersama, tawa, tangis, dan kenangan bersama teman serta guru tercinta menjadi bagian tak terpisahkan dari perjalanan masa kecil.

Tak heran, banyak siswa yang ingin mengungkapkan perasaan mereka lewat puisi perpisahan yang menyentuh hati. Berikut beberapa contoh puisi perpisahan sekolah SD.

1. Kenangan di Bangku SD

Ilustrasi anak sekolah (freepik.com/jcomp)

Enam tahun aku di sini,
Belajar, bermain, penuh arti.
Tawa dan canda takkan hilang,
Meski waktu terus berjalan panjang.

Guruku sabar menuntunku,
Temanku setia menemaniku.
Kini saatnya kita berpisah,
Dengan hati penuh kisah indah.

2. Terima Kasih, Guruku

Ilustrasi anak sekolah (unsplash.com/Syahrul Alamsyah Wahid)

Guruku tercinta, bimbinganmu hangat,
Setiap ilmu kau beri tanpa syarat.
Dari huruf hingga berhitung,
Kau sabar di tiap petunjuk.

Hari ini kuucapkan salam,
Terima kasih dari hati yang dalam.
Meski aku akan melangkah pergi,
Namamu tetap di hati ini.

3. Teman Sejatiku

Ilustrasi anak sekolah (unsplash.com/Husniati Salma)

Di lapangan kita berlari,
Di kelas kita saling berbagi.
Waktu berlalu tanpa terasa,
Kini tiba saat berpisah juga.

Teman sejatiku, jangan bersedih,
Kita akan bertemu lagi suatu saat nanti.
Simpan kenangan di dalam hati,
Persahabatan kita abadi.

4. Selamat Tinggal, Sekolahku

Ilustrasi anak sekolah (unsplash.com/Husniati Salma)

Selamat tinggal sekolah tercinta,
Tempatku tumbuh, belajar, dan tertawa.
Setiap sudutmu penuh cerita,
Yang tak akan pernah terlupa.

Langkahku kini ke depan melaju,
Tapi hatiku tetap bersamamu.
Doakan aku terus maju,
Sekolahku, terima kasih selalu.

5. Perpisahan Bukan Akhir

Ilustrasi anak sekolah (unsplash.com/Bayu Syaits)

Hari ini kita menangis bersama,
Karena perpisahan telah tiba.
Namun ini bukanlah akhir,
Hanya awal dari mimpi yang besar.

Mari teruskan semangat belajar,
Dengan harapan yang takkan pudar.
Suatu hari nanti kita bersua,
Membawa cerita dan bangga yang nyata.

Perpisahan memang tak pernah mudah, apalagi setelah bertahun-tahun menjalani hari bersama dalam suka dan duka. Namun melalui puisi, kenangan itu bisa diabadikan dan dijadikan pengingat indah bahwa setiap akhir adalah awal dari perjalanan baru.

Editorial Team