ilustrasi menanggapi orang curhat (pexels.com/Ketut Subiyanto)
Alasan yang terakhir adalah shio Kuda juga bukan tipe orang yang senang curhat kalau ada masalah. Mereka lebih suka mencari solusinya sendiri. Kalau pun terdesak dan butuh bantuan, mereka akan mencari orang yang benar-benar kompeten.
Oleh karena itu, si Kuda juga tidak suka dijadikan tempat curhat oleh orang lain. Mereka merasa kalau curhat itu bukan solusi dari permasalahan. Lebih baik fokus mencari jalan keluar daripada sibuk membagikan kisah pribadimu ke orang lain.
Itu dia lima alasan kenapa shio Kuda tidak suka dijadikan tempat curhat. Memang alasannya tampak ketus, tapi perlu diingat bahwa setiap orang berhak menentukan sikap dengan segala konsekuensinya. Nah, apakah kamu sependapat dengan shio Kuda?