Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
unsplash.com/kaimantha

Kehilangan seseorang yang kamu cintai merupakan hal tersulit dalam hidup, bahkan sebagian orang ada yang mengalami traumatis akibat ini. Ketika kamu sedang berduka, banyak orang akan berusaha untuk menghiburmu agar lupa dari rasa dukamu.

Nyatanya, kamu yang berduka seringkali merasa orang lain tidak memahami situasimu. Menurut teori Kubler Ross ada 5 fase dalam berduka yang wajar dialami oleh orang yang sedang berduka.

Berikut 5 fase dalam berduka yang penting untuk kamu pahami.

1. Wajar ketika kamu menyangkal kematian orang yang kamu sayangi

unsplash.com/kj2018

Tahap pertama dalam berduka adalah justru kamu menyangkal keadaan yang ada, kamu seringkali membayangkan orang yang kamu sayangi belum meninggal. Kamu seringkali melakukan rutinitas sehari-hari seolah-olah orang yang kamu sayangi belum meninggal, seperti menyiapkan sarapan untuknya.

Dalam tahap ini kamu seringkali merasa seperti tidak punya harapan hidup, kamu yang sedang berjuang dalam fase ini wajar bila masih sering menangisi kepergian orang yang kamu cinta.

2. Kamu merasa marah karena hal ini terjadi kepadamu

unsplash.com/christianfregnan

Setelah kamu sadar bahwa orang kamu cintai telah meninggal, kamu mungkin mengalami rasa marah. Kamu marah dan mempertanyakan mengapa hal ini harus terjadi kepadamu. Kamu merasa ini tidak adil dan mungkin marah kepada orang-orang di sekitarmu. Tenang, meskipun terkadang menyebalkan orang-orang di sekitarmu akan berusaha mengerti keadaanmu saat ini.

3. Kamu mulai melakukan penawaran dan sering berkata 'seandainya'

unsplash.com/pperkins

Kamu telah berhasil melewati dua fase awal, dalam fase ini kamu akan mulai menawar dan berharap orang yang kamu cintai dapat kembali. Kamu mulai sering berandai-andai bahkan seringkali justru menyalahkan dirimu sendiri atas kematian orang yang kamu cintai.

Kamu juga sering menghabiskan waktu berjam-jam membayangkan seandainya orang yang kamu cintai masih ada di sini. Kamu yang sedang berjuang dalam fase ini, kematian memang hal yang sulit untuk diterima namun jangan terus menyalahkan dirimu sendiri.

4. Setelah berhasil mengatasi perasaanmu, kamu akan sadar bahwa kematian orang yang kamu cintai nyata terjadi dan akan mengalami depresi

unsplash.com/dearferdo

Fase ini merupakan fase paling sulit dalam menghadapi kematian orang yang kamu cintai, karena fase ini sangat mengganggu kehidupanmu sehari-hari. Setelah orang yang kamu cintai meninggal, kamu akan mulai merasa kesepian yang sangat dalam dan akhirnya berujung dengan depresi.

Kamu merasa sangat sedih hingga sering menangis bila teringat orang yang kamu cintai telah meninggal. Depresi ini wajar dialami oleh seseorang yang sedang berduka, namun apabila depresi ini terus berkelanjutan dan mengganggu kehidupanmu sebaiknya kamu mencari bantuan profesional.

5. Setelah berhasil melewati semuanya, kamu akan mulai menerima dan ikhlas atas kepergian orang yang kamu cintai

unsplash.com/cristian1

Setelah perjuangan yang panjang dan berat, kamu akan mulai menerima dan ikhlas atas kepergian orang yang kamu cintai. Kamu akan menemukan kembali semangat hidupmu dan hidup dengan memori akan orang yang kamu cintai. 

Berikut 5 fase dalam berduka yang wajar dialami oleh orang yang sedang berduka, setiap manusia akan memiliki waktunya sendiri untuk mengatasi rasa dukanya. Ada yang cepat pulih dan ada yang lama, dukungan orang-orang di sekitarmu sangatlah penting dalam menghadapi masa ini.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team