ilustrasi menyendiri (pexels.com/Luiz Fernando)
Pada akhirnya, kamu justru makin merasa nyaman dengan sendirian dan menutup diri dari banyak orang. Kamu memilih untuk menjaga jarak dengan orang-orang dan lebih suka melakukan apa pun sendiri. Meski terkesan mandiri, tapi sebenarnya ada luka terpendam yang belum tuntas.
Berbeda dengan kemandirian yang masih bisa menerima bantuan orang lain, kamu justru enggan melakukannya karena takut menjadi dekat dengan mereka. Saat sedang butuh bantuan sekalipun, kamu tetap bertahan dengan prinsipmu untuk melakukan apa pun sendirian.
Trust issue memang bukan kondisi yang mudah untuk diatasi sendirian. Namun, rasa takutmu juga gak boleh dijadikan alasan untuk terus membiarkan trust issue tanpa penanganan. Mulailah dengan penerimaan dan perlahan menaruh kepercayaan secara selektif. Jika masih sulit, gak ada salahnya untuk mencari bantuan ahli, seperti datang ke psikolog.