Dalam hidup ini, ita pasti menginginkan hal-hal yang indah. Tanpa disadari juga, setiap harinya, kita pasti selalu berharap. Berharap apa saja sesuai dengan keinginan kita. Akan tetapi, seringkali harapan kita tak sesuai dengan kenyataan. Di situlah muncul suatu masalah bagi kita.
Saat harapan tak sesuai dengan kenyataan, terkadang kita cenderung "menekan" rasa sedih kita, kita tidak mau memperlihatkan sisi kelemahan kita, kita tidak mau dikasihani dan akan merasa rendah diri bila permasalahan kita diketahui banyak orang, bahkan teman terdekat sekalipun. Perilaku seperti itu yang justru merusak diri kita sendiri secara perlahan. Mungkin istilah yang selalu kita gunakan adalah "sok kuat" yang ditujukan bagi orang yang sebenarnya dia rapuh, namun malu bila mengungkapkan sisi kerapuhannya.
Nah, berikut ini mungkin adalah tanda dari kamu yang sebenarnya sedang terluka, namun tanpa kamu sadari benar. Hal-hal ini, penulis dapatkan melalui observasi pribadi dan self evaluation,, sehingga bisa saja ada pembaca yang mengalami hal serupa, namun, bisa saja tidak. Bila tidak mengalami, maka hal ini dapat dijadikan sebagai acuan agar ketika perilaku ini muncul, kamu bisa segera melakukan tindakan preventif.