Terdampak COVID-19, Pengusaha Travel Sarwoko Kini Jadi Pembisnis Lele

Aceh Besar, IDN Times - Pandemik Virus Corona atau COVID-19 tidak hanya berpengaruh terhadap kesehatan saja, namun sejak virus tersebut mewabah berbagai sektor kehidupan lainnya juga berdampak. Sektor ekonomi adalah salah satu yang paling terasa terkena imbasnya.
Banyak perusahaan berhenti beroperasi dan kemudian berujung dengan pemecatan tenaga kerja di perusahaan yang telah tutup. Angka pengangguran terus meningkat setiap harinya, sementara Virus COVID-19 belum diketahui entah sampai kapan berakhir.
Sarwoko, adalah salah seorang yang terkena dampak langsung dari wabah COVID-19. Pria berusia 37 tahun warga Gampong Rima Keuneurum, Kecamatan Peukan Bada, Kabupaten Aceh Besar ini, mau tidak mau harus menggulung usaha travel miliknya.
1.Harus menutup usaha travel yang telah dijalani sejak 2014
Sebelum COVID-19 mewabah, Sarwoko bekerja sebagai pengusaha biro penjaja jasa perjalanan atau travel. Usahanya itu telah ia jalani sejak 2014 silam atau sejak dirinya memilih untuk berhenti sebagai salah seorang komisioner di Komisi Perlindungan Anak Indonesia untuk daerah Aceh.
“Kemudian pandemik efek ini menyebar ke mana-mana. Artinya travel itu satu usaha yang paling terdampak,” kata Sarwoko menceritakan.