Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi seorang perempuan (pexels.com/SHVETS Production)
ilustrasi seorang perempuan (pexels.com/SHVETS Production)

Setiap orang pasti pernah memiliki pengalaman yang kurang menyenangkan dalam hidupnya. Gagal menjadi juara, putus cinta, kehilangan orang terkasih, dan masih banyak lagi ragam hal pahit yang mungkin terjadi.

Rasa sakit hati, kekecewaan yang berlebih, hingga trauma yang mendalam bisa membuat seseorang terjebak dalam situasi kurang menguntungkan tersebut dan semakin menderita. Walau berat, tetapi jangan sampai terlalu larut dalam kesedihan, ya!

Cobalah perlahan berdamai dengan seluruh pengalaman buruk tersebut dengan menerapkan tips berikut ini.

1.Akui seluruh hal buruk yang telah terjadi

ilustrasi seseorang yang sedang merenung (pexels.com/Liza Summer)

Sebuah pengalaman yang kurang menyenangkan tentu bisa membuat seseorang jadi merasa trauma, bahkan sekadar untuk mengingatnya saja. Tidak jarang, bahkan dia tidak mengakui hal tersebut, padahal tindakan ini bisa membuatnya semakin dihantui bayangan masa lalu.

Meskipun berat, tetapi sebaiknya yakinkan diri dan akui segala hal yang tidak menyenangkan tersebut. Ini merupakan sebuah usaha penerimaan yang justru bisa membuatmu merasa lebih tenang dan lega, sehingga perlahan tidak lagi terbebani dengan hal tersebut.

2.Pandanglah segala pengalaman tersebut sebagai pelajaran

ilustrasi seseorang yang sedang merenung (pexels.com/Erik Mclean)

Sebuah pengalaman buruk akan selalu menjadi hal buruk bila kamu membiarkannya demikian. Namun, kamu akan merasa lebih baik dan bisa bergerak maju jika menjadikan segala hal tersebut sebagai pelajaran hidup yang sangat berharga.

Sejatinya, apa yang terjadi di masa lalu bisa menjadi sebuah pelajaran penting untuk selalu diingat. Petik sisi positif dan gunakan untuk menjalani hidup, serta tinggalkan segala hal yang negatif agar kamu bisa menjalani hidup dengan jauh lebih baik.

3.Jangan menyimpan dendam

ilustrasi pasangan yang sedang bertengkar (pexels.com/Alex Green)

Pada beberapa kasus, seperti putus cinta atau terlibat pertengkaran dengan seseorang, sering kali menyebabkan rasa sakit hati yang cukup dalam. Akibatnya, tumbuh rasa dendam yang menguasai diri hingga tak mampu lagi untuk memberikan maaf.

Reaksi marah atas kejadian seperti ini memang sangat wajar, tetapi jangan sampai menyimpan dendam karena ini hanya akan menguras energimu sendiri. Belajarlah untuk memaafkan, meskipun tidak untuk melupakan. Dengan begini, kamu telah berusaha berdamai dengan masa lalu dan bisa melangkah menuju masa depan yang jauh lebih indah.

4.Mulailah langkah kecil untuk lembaran baru

ilustrasi seorang perempuan yang sedang tersenyum (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Ketika ingin berdamai dengan masa lalu, maka kamu harus berusaha untuk tidak terjebak di dalamnya terlalu lama. Lantas, bagaimana caranya? Kamu bisa melakukannya dengan memulai lembaran baru.

Mulai dengan langkah kecil untuk menciptakan kehidupan yang lebih baik. Tidak perlu tergesa-gesa. Perlahan, tetapi pasti, kamu harus mencoba untuk menjalani hari baru yang lebih bermakna, sehingga waktu yang dimiliki tidak terbuang sia-sia.

5.Tumbuhkan semangat untuk terus memperbaiki hidup

ilustrasi seseorang yang sedang berjalan (pexels.com/Blue Bird)

Guna mempertahankan keinginan untuk terus memperbaiki hidup agar senantiasa menjadi lebih baik, kamu perlu untuk menumbuhkan semangat. Ada banyak cara agar semangat tetap terjaga dengan baik, di antaranya adalah dengan mencoba hal baru, berteman dengan orang-orang baik, serta selalu menjaga kesehatan.

Saat kamu punya keinginan yang kuat untuk mendapatkan kehidupan yang lebih berkualitas, maka hati, pikiran, dan tubuh akan berkolaborasi untuk mewujudkan hal tersebut. Hasilnya, kamu bisa berdamai dengan masa lalu dan melangkah menuju masa depan yang lebih baik.

6.Minta bantuan profesional bila sulit untuk berjuang sendiri

ilustrasi konsultasi dengan psikolog (pexels.com/cottonbro)

Kejadian buruk di masa lalu memang bisa sangat membekas dalam diri seseorang. Sayangnya, tidak semua orang berhasil untuk mengatasi permasalahan ini seorang diri karena beragam faktor.

Bila kamu berada di posisi ini, jangan khawatir karena ini bukan akhir dari segalanya. Jika memang sulit untuk berjuang sendiri, tidak usah ragu untuk meminta bantuan profesional. Biarkan mereka memberikan pengarahan yang tepat dan ikuti petunjuk tersebut. Ini akan perlahan membantumu bisa berdamai dengan pengalaman yang tidak menyenangkan di masa lalu.

Memilih untuk berdamai dengan pengalaman buruk di masa lalu memang bukan sebuah jalan yang mudah untuk dilalui. Namun, ini merupakan sebuah awal yang positif untuk menyiapkan kehidupan masa depan yang lebih baik, sehingga hidup mendatang bisa lebih berkualitas.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team