Ilustrasi analisis keputusan di kantor. (Dok. Freepik/freepik)
Pernahkah kamu mendengar soal matriks keputusan? Ini adalah alat untuk membantu kamu membandingkan berbagai opsi berdasarkan kriteria tertentu. Cara membuatnya cukup sederhana. Pertama, tentukan beberapa kriteria yang jadi standar kamu menilai masing-masing opsi tindakan. Misalnya biaya yang dibutuhkan, tingkat kesulitan, waktu yang diperlukan, dan lain-lain.
Kadang, ada satu faktor yang lebih penting dari faktor lain. Kamu bisa memberikan bobot yang berbeda-beda untuk masing-masing kriteria. Misalnya, faktor berbobot 1 berarti faktor tersebut tidak terlalu penting atau berpengaruh dalam pengambilan keputusan, sementara bobot 5 berarti faktor itu sangat penting.
Kemudian, bandingkan semua opsimu dengan memberi nilai berdasarkan faktor yang sudah kamu tentukan. Kalikan nilai di setiap faktor dengan bobot faktor tersebut, lalu jumlahkan semua skornya. Opsi dengan total skor yang paling tinggi adalah opsi terbaik yang bisa kamu ambil. Pendekatan berbasis angka seperti ini membantu kamu membuat keputusan dengan lebih yakin.