7 Tips Menjaga Stamina dan Konsentrasi Saat Mudik

01 Apr 2024, 20:56 WIB

ilustrasi mudik (IDN Times/Aditya Pratama)

Mudik merupakan salah satu tradisi tahunan di Indonesia, tradisi pulang ke kampung halaman sebelum Hari Raya Idul Fitri. Ini menjadi momen yang paling di nanti bagi perantau yang meninggalkan kampung halaman mereka. Ada banyak pilihan transportasi yang bisa digunakan untuk bisa mudik ke kampung halaman, salah satunya yaitu dengan kendaraan pribadi.

Mudik dengan kendaraan pribadi menjadi pilihan banyak orang untuk berkumpul dengan keluarga di kampung halaman. Namun, perjalanan mudik yang panjang dan melelahkan dapat menguras stamina dan konsentrasi pengemudi, membahayakan keselamatan diri dan penumpang. Berikut tujuh tips jitu untuk menjaga stamina dan konsentrasi saat mudik dengan kendaraan pribadi.

1. Persiapan fisik dan kendaraan

ilustrasi konsultasi dokter (IDN Times/Mardya Shakti)

Lakukan pemeriksaan kesehatan sebelum mudik. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa kondisi tubuh kamu cukup prima untuk melakukan perjalanan jauh. Siapkan perbekalan yang cukup, seperti air minum, makanan ringan, dan obat-obatan pribadi. Selain fisik, pastikan kendaraan juga dalam kondisi prima dengan melakukan servis rutin dan cek tekanan ban.

2. Istirahat yang cukup

ilustrasi tidur(pexels.com/Andrea Piacquadio)

Pastikan tidur minimal 7-8 jam sebelum memulai perjalanan mudik. Hal ini bertujuan untuk menghindari kantuk selama di perjalanan. Lakukan pemanasan ringan seperti peregangan untuk melemaskan otot sebelum mengemudi.

3. Atur waktu berkendara

ilustrasi mudik (IDN Times/Aditya Pratama)

Hindari mengemudi di malam hari atau saat mengantuk. Perhitungkan waktu tempuh dan atur waktu istirahat setiap 2-3 jam sekali. Gunakan aplikasi navigasi untuk membantu estimasi waktu perjalanan dan mencari tempat istirahat.

4. Perhatikan posisi mengemudi yang nyaman

ilustrasi mudik (IDN Times/Aditya Pratama)

Atur kursi dan kemudi sesuai postur tubuh untuk menghindari kelelahan otot. Gunakan sabuk pengaman untuk menjaga posisi tubuh dan mengurangi risiko cedera.

Putar musik yang menenangkan atau podcast favorit untuk menjaga fokus dan menghindari rasa kantuk. Jangan lupa jaga kebersihan dan sirkulasi udara di dalam kendaraan.

5. Hindari mengemudi di saat hujan deras

Ilustrasi cuaca ekstrem. (IDN Times/Mardya Shakti)

Jika memungkinkan, tunda perjalanan jika cuaca buruk dan hujan deras. Kurangi kecepatan dan nyalakan lampu kendaraan saat mengemudi di tengah hujan. Jaga jarak aman dengan kendaraan di depan untuk menghindari kecelakaan.

6. Menjaga asupan makanan dan minuman

ilustrasi minum air putih (IDN Times/Mardya Shakti)

Konsumsi makanan bergizi seimbang untuk menjaga stamina dan konsentrasi. Hindari makanan berat dan berminyak saat mengemudi. Pilih makanan ringan dan sehat seperti buah-buahan, yogurt, atau kacang-kacangan untuk menjaga energi dan konsentrasi.

Pastikan minum air putih minimal 8 gelas sehari, terutama saat cuaca panas atau macet. Hal ini bertujuan agar terhindar dari dehidrasi saat mengemudi. Dehidrasi dapat menyebabkan kelelahan dan menurunnya konsentrasi.

7. Berhenti sejenak jika mengantuk

ilustrasi menyetir mobil(pexels.com/JESHOOTS)

Jika merasa mengantuk, segera berhenti di tempat yang aman dan lakukan power nap selama 15-20 menit.

Lakukan peregangan ringan atau cuci muka untuk menyegarkan diri. Hindari minum kopi atau minuman berenergi yang dapat menyebabkan efek samping.

Selain tips diatas, hal yang tak kalah penting untuk diperhatikan ialah hindari penggunaan ponsel untuk menelepon, mengirim pesan, atau bermain game selama mengemudi. Sebab hal ini dapat memecah konsentrasi dan membahayakan keselamatan.

Dengan menerapkan tips-tips di atas, stamina tubuh dan konsentrasi kamu akan terjaga selama perjalanan mudik. Ingatlah bahwa keselamatan adalah yang utama, jadi jangan memaksakan diri dan utamakan keselamatan diri dan penumpang. Selamat mudik, Semoga selamat sampai tujuan!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.